Tersiar Kabar Virus Corona Ditularkan Oleh Tenaga Medis Melalui Sarung Tangan, Simak Faktanya

- 3 Juni 2020, 13:00 WIB
ILUSTRASI sarung tangan petugas medis.*
ILUSTRASI sarung tangan petugas medis.* /PIXABAY

PR BANDUNGRAYA - Tersiar sebuah pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang menyebutkan bahwa virus corona ditularkan oleh petugas medis saat melakukan rapid test.

Pesan berantai tersebut turut mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dengan tenaga medis yang melakukan rapid test massal sebab tak ada jaminan pasti jika sarung tangan petugas sering diganti.

Berdasarkan hasil penelusuran Pikiranrakyat-bandungraya.com seperti dikutip dari laman Turn Back Hoax Mafindo, pesan berantai terkait sarung tangan petugas medis tersebut merupakan hoaks.

Baca Juga: Hari Pertama New Normal Bandung Barat, Polri: Jika Diawasi, Warga Berpikir Dua Kali saat Melanggar

Pesan berantai tersebut baru-baru ini beredar luas di antara masyarakat Kota Semarang pengguna aplikasi pesan instan WhasApp, seiring dengan adanya pengujian massal yang digelar oleh pemerintah, pesan tersebut muncul dan meragukan kepercayaan masyarakat.

Berikut ini isi pesan berantai yang ramai dibagikan di aplikasi WhatsApp.

"Info Tentang Rapid Test Massal atau Per-kelompok. Mohon menjadi perhatia bagi diri kita sendiri maupun keluarga dan kolega anda/panjenengan semua,"

Baca Juga: Konsumsi Salad Pepaya ala Thailand Dikabarkan Ampuh Cegah Virus Corona, Simak Faktanya

"Bila tiba-tiba anda/panjenengan terjebak dalam operasi rapid tes dadakan/ujug ujug datang petugas yang mengharuskan mengikuti rapid tes, maka perlu diperhatikan sarung tangan petugas,"

"Kalau sarung tangan yang dipakai hanya itu-itu saja (satu) yang dipakai tanpa ganti-ganti, dimana setelah petugas itu pegang orang/pasien yang rapid tes, kemudian tanpa ganti sarung tangan petugas lalu memegang anda/panjenengan,"

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Turn Back Hoax MAFINDO


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x