Tenggelamnya kapat tersebut menyebabkan kerugian hingga puluhan juta rupiah. Saat tak mendapat untung karena sepi orderan dari wisatawan, pihaknya justru menelan kerugian berlebih akibat peristiwa ini.
Baca Juga: Tak Terima Ditegur di Pos PSBB Karena Tak Pakai Masker, Polisi di Bandung Marah Ajak Tarung Petugas
Menurut Idrus, bukan hanya kapalnya saja yang tenggelam, beberapa kapal wisata di kawasan wisata Labuan Bajo itu juga telah tenggelam karena tak terurus akibat tak beroperasi selama masa pandemi.
Kurang lebih, kata Idrus, sudah ada lima kapal yang tenggelam, seperti kapal wisata Embong Nai, Surya Indah, Labohem, dan satu unit kapal biru milik investor asing yang dikelola oleh warga di daerah itu.
"Kalau tambah dengan kapal saya, sudah lima kapal yang tenggelam," tutur dia.
Baca Juga: Indonesia Dikabarkan Akan di Lockdown Dunia Karena Rakyatnya Tak Patuhi Aturan PSBB, Simak Faktanya
Di hari yang sama, Idrus dan sejumlah karyawannya mengaku akan mengangkut kapal itu ke darat untuk diperbaiki.***