Network
PR BANDUNGRAYA – Baru-baru ini, Serikat Pekerja Kesehatan dan Medis Korea telah berbicara mengenai pakaian perawat Jennie dalam video musik baru BLACKPINK, 'Lovesick Girls.'
Sebelumnya, serikat pekerja tersebut mengklaim bahwa cara Jennie digambarkan dalam pakaian dengan rok pendek, celana ketat, dan sepatu hak tinggi adalah seksualisasi yang menurut mereka memperlihatkan pada objektivitas seksual.
Kemudian YG Entertainment selaku agensi, merilis pernyataan tentang kontroversi tersebut dan mencoba menjelaskan bahwa tidak ada niat seksual dalam pakaian tersebut. Namun, hal itu hanya digunakan untuk mencoba menggambarkan lirik yang dinyanyikan.
Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu!
“Adegan dalam MV 'Lovesick Girls' yang menggambarkan seorang perawat dan pasien menggambarkan lirik yang berbunyi, 'Tidak ada dokter yang bisa membantu ketika saya mabuk cinta,” kata YG Entertainment dalam pernyataan resmi.
Beberapa waktu yang lalu, agensi juga menyatakan bahwa para produser memperdebatkan apakah mereka perlu mengedit bagian video yang menyertakan Jennie dalam pakaian perawat atau tidak.
Sebagai tanggapan mengenai hal tersebut, penggemar menggunakan media sosial untuk membela Jennie dan tidak membiarkan YG Entertainment mengeluarkan bagian dari video klip itu.
Baca Juga: Pengakuan Jungkook BTS Soal Masa Kecilnya: Aku Anak Nakal dan Suka Dapat Masalah dari Ibuku
“Apa yang dikenakan Jennie di mv adalah seragam perawat psikiatris. Saya tidak tahu apa masalah Anda, yang jelas itu hanya bagaimana seharusnya terlihat dan dia tidak menunjukkan belahan dada atau banyak kulit. Jennie memerankan dua peran yaitu seorang perawat psikiatri dan seorang gadis gila cinta,” tulis akun bernama @BL4CKPINKisBEST.
“DIA DUDUK DENGAN BENAR DAN MEMAKAI SERAGAM DENGAN BENAR JUGA. ROK PANJANG SELUTUT. TIDAK ADA CLEAVAGE FLASHING. DIMANA. LETAK. SALAHNYA? DIMANA?” tulis akun @Yamila97481804.
