Network
PR BANDUNGRAYA - BTS diminta untuk segera meminta maaf karena pidato yang disampaikan RM dinilai telah melukai netizen dan ARMY dari Tiongkok.
Pada hari Senin, grup K-Pop terkenal dunia, BTS, menghadapi reaksi keras dari netizen Tiongkok, menyusul pidato pemimpin RM baru-baru ini untuk James A. Van Fleet Awards tahunan yang diadakan pada 7 Oktober melalui siaran virtual.
Secara khusus, organisasi nirlaba bernama Korean Society menyelenggarakan upacara tersebut, yang didirikan pada tahun 1995 untuk menghormati Jenderal James A. Van Fleet yang mendirikan perkumpulan tersebut dan juga merupakan presiden pertama dari organisasi tersebut.
Baca Juga: Heboh Video Warga Selamatkan Mobil di Tengah Banjir Tasikmalaya, 11 Kecamatan Lain Ikut Terendam
Dikutip Prbandungraya.pikiranrakyat.com dari Kpopstarz, setiap tahun, penghargaan tertinggi diberikan kepada individu atau kelompok yang memiliki kontribusi paling besar untuk hubungan Amerika Serikat-Korea.
BTS adalah satu-satunya grup K-Pop yang menerima penghargaan tahun ini untuk musik, dan pesan mereka yang luar biasa, memperkuat hubungan kedua bangsa.
Grup tersebut kemudian merekam pidato mereka yang menghangatkan hati, berbicara tentang bagaimana musik menghubungkan semua orang terlepas dari perbedaan budaya, waktu, dan bahasa.
Baca Juga: Aman dari Covid-19, Kim Jong Un Bangga Bisa Hadiri Kemeriahan HUT ke-75 Partai Buruh Tanpa Masker
Namun, pidato RM memicu kontroversi di kalangan netizen Tiongkok, karena pidato tersebut terdengar seperti penghinaan bagi mereka.
Untuk memberikan lebih banyak detail, RM berbicara tentang Peringatan ke-70 Perang Korea, dan berkata dalam bahasa Inggris.
