Network
BANDUNGRAYA.ID - Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker pada Senin, 5 Februari 2024.
Meskipun demikian, Raja berusia 75 tahun ini akan tetap melanjutkan urusan negara dan tidak akan menyerahkan peran konstitusionalnya sebagai kepala negara, meskipun akan menangguhkan kegiatan publiknya untuk sementara waktu.
Meskipun jenis kanker yang diderita Raja Charles III tidak diungkapkan oleh Istana Buckingham, mereka menegaskan bahwa penyakit tersebut tidak ada hubungannya dengan pengobatan yang baru-baru ini dilakukannya terhadap penyakit prostat jinaknya.
Baca Juga: Inilah Kondisi Terkini Raja Charles yang Mengidap Penyakit Kanker
Baca Juga: GPMP Siap Deklarasi Dukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Garut
"Tes diagnostik telah mengidentifikasi suatu bentuk kanker," kata juru bicara istana dilansir dari AP News.
"Yang Mulia hari ini memulai jadwal perawatan rutin, dan selama itu beliau telah disarankan oleh dokter untuk menunda tugas-tugas yang berhubungan dengan publik," tambahnya.
Meskipun sedang menjalani perawatan sebagai pasien rawat jalan, Raja Charles III tetap menjalankan urusan negara dan tugas resmi seperti biasa.
Baca Juga: Bukan Pinjol? DPR RI Sarankan Kampus Pakai Cara Ini Agar Mahasiswa Bisa Bayar UKT
