69 Orang dari 1.540 Wisatawan di Kawasan Puncak Reaktif Covid-19

- 22 Juni 2020, 05:57 WIB
TENAGA kesehatan melakukan rapid test pada ribuan pelaku perjalanan menuju Jaww Barat di Bogor.*
TENAGA kesehatan melakukan rapid test pada ribuan pelaku perjalanan menuju Jaww Barat di Bogor.* //DOK.HUMAS PEMRPOV JABAR

PR BANDUNGRAYA - Seiring dengan dibuka kembalinya kawasan wisata di Jawa Barat, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat (Jabar) mengantisipasi adanya penularan virus corona dengan menggelar tes masif di sejumlah titik wisata.

Dalam dua hari terakhir, Sabtu dan Minggu 20-21 Juni 2020, pihak Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat (Jabar) melakukan pengetesan masif di lima lokasi di Bogor.

Hari pertama, tes dilakukan di Rest Area Segar Alam Kabupaten Cianjur, Masjid Atta'awun, Argowisata Gunung Mas, dan Simpang Gadong Ciawi. Hari kedua, tes digelar di Taman Wisata Matahari, Cisarua, Bogor.

Baca Juga: Sepi Pengunjung Gara-gara Lockdown, Taman Bermain Ini Ajak Puluhan Boneka Naik Roller Coaster

Dilaporkan Humas Pemprov Jabar, dari hasil operasi gabungan dan tes masif di Taman Wisata Matahari saja, ada senyak 37 dari 434 pelaku perjalanan tujuan Jabar reaktif rapid test.

Sementara itu, jika digabung hasilnya dengan empat titik wisata puncak lain, total ada 69 pelaku perjalanan reaktif rapid test dari 1.540 pengetesan.

"Mereka yang reaktif langsung melaksanakan swab test. Pemeriksaan sampel ada yang dilakukan di Labkesda Jabar, ada juga yang diperiksa di mobil PCR dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," kata Koordinator Sub Divisi Pengawasan dan Penegakan Aturan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, Dedi Taufik, Minggu 21 Juni 2020.

Baca Juga: Besok Ada Gerhana Matahari, Simak Dampak Fenomena Tersebut pada Tubuh Manusia

Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar menargetkan 400 pengetesan di setiap titik wisata. Pihaknya juga menyediakan sekira 2.000 alat rapid test dan 500 swab test.

Dedi mengatakan, digelarnya operasi gabungan dan tes masif kepada para wisatawan merupakan upaya pendeteksian dini, agar virus corona tidak menyebar di tempat wisata.

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Humas Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x