Network
BANDUNGRAYA.ID - Bencana bertubi-tubi dialami masyarakat Cianjur. Usai gempa, Desa Cugenang Cianjur dihantam banjir yang memperburuk dampak bencana alam di daerah tersebut.
Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sempat meminta masyarakat untuk waspada usai gempa berkekuatan 5,6 SR. Sebab ada potensi Desa Cugenang Cianjur dihantam banjir dan longsor.
Imbauan waspada banjir bagi warga Cianjur usai gempa itu terutama ditujukan bagi warga yang tinggal di lereng perbukitan atau bantaran sungai. Tak hanya banjir, tapi juga longsor karena lereng-lereng menjadi rapuh.
Baca Juga: Kabar Terbaru: Usai Dihantam Gempa, Desa Cugenang Cianjur Kini Diterjang Banjir
Potret dan video Desa Cugenang Cianjur dihantam banjir pun sempat diabadikan oleh seorang netizen bernama @andreli_48 di Instgram. Dalam posnya, nampak banjir cukup deras, bahkan menghanyutkan reruntuhkan bangunan usai gempa.
"Lekas membaik untuk Cianjur. Bencana alam yang bertubi-tubi dari mulai gempa, longsor, sekarang banjir. Semoga banjir siang ini di Gasol Cugenang tidak menambah kerusakan," katanya.
Baca Juga: Haji Faisal Bilang Begini Soal Fuji yang Tak Direstui Gen Halilintar: Anak Saya dan Thariq Hanya....
Postingannya itu ditanggapi prihatin oleh netizen lainnya, bahkan ada yang mengatakan mirip dengan bencana yang terjadi di Aceh beberapa tahun silam.
"Pernah merasakan pas di Aceh. Ya gempa ya banjir bandang, sampai lari tengah malam, pisah dari mamak. Bersyukur tempat kami sempat terkena banjir," kata akun bernama @alint4n6.
Banyak pula netizen yang menyatakan bahwa prediksi BMKG benar karena terbukti kemudian Desa Cugenang dihantam banjir dan longsor usai gempa. Mereka menyesali bencana yang terjadi.
Baca Juga: HEBOH: Kenapa Google Maps di Jawa Barat Mendadak Berwarna Merah? Ternyata Ini Alasannya
Sementara itu, netizen lainnya mendoakan kondisi masyarakat Cianjur. "Innalillahi, mugia sadayana ditangtayungan (semoga semuanya dilindungi)," harap netizen dengan akun @resti_akmalia.
Kecamatan Cugenang Cianjur sendiri termasuk terdampak sangat parah akibat gempa 5,6 SR. Bahkan video lainnya beredar, menunjukkan sejumlah korban bergelimpangan di jalan raya.
Baca Juga: Puisi Peringatan Hari Guru Nasional 25 November 2022, Persembahkan Untuk Guru Favoritmu!
Desa Gasol Cugenang Cianjur dihantam banjir usai gempa, menyebabkan warganya memberhentikan mobil bantuan di jalanan, untuk meminta pertolongan untuk anak-anaknya yang terluka.
Karena bencana yang bertubi-tubi, warga Cugenang tampak panik dan ketakutan. Situasi di kecamatan tersebut pun sangat mencekam karena gempa susulan masih sering terjadi.
Tak hanya itu, di Desa Sarampad - Kec Cugenang, stok kain kafan pun habis. Ada sebanyak 11 jenazah yang diinapkan bersama pengungsi lainnya dan belum dipulasarakan secara layak.
Baca Juga: Ditransfer GAJI Rp25 JUTA Per Bulan: Ternyata Inilah Pekerjaan Para Remaja di Majalengka, Klik Daftar di Sini
Ini semakin mengakumulasi rasa takut dan trauma yang dialami kecamatan Cugenang. Kendati demikian, bantuan obat dan kebutuhan pokok terus berdatangan termasuk dari presiden Jokowi dan TNI.
Selain itu, dari tim BPBD Cianjur terus berjuang membersihkan tanah yang menumpuk di jalanan akibat Cugenang Cianjur dihantam banjir usai gempa. In dilakukan dengan alat berat, agar bantuan bisa masuk ke kecamatan itu.***
