Network
BANDUNGRAYA.ID- Video yang merekam pria dan wanita paruh baya mengaku sebagai Imam Mahdi dan Ratu Adil yang telah tiba di Kuta Tandingan Karawang.
Video yang telah ditonton jutaan kali itu tersebut cukup membuat masyarakat resah, pasalnya dalam video tersebut terekam seorang wanita paruh baya yang mengaku mampu mengendalikan bencana.
Wanita itu pun menyebutkan bahwa jika masyarakat tidak mempercayai mereka maka dunia akan hancur.
"Saya memberitahukan kepada seluruh masyarakat Jawa Barat, Khususnya Indonesia umumnya dunia, bahwa ratu adil dan Imam Mahdi ratu Sunda sudah ada turun di Kuta Tandingan Karawang," Kata wanita tua berkerudung kuning.
Sekarang bencana-bencana makin merajalela dan yang membikin bencana di dunia adalah Imam Mahdi," lanjut wanita dalamvideo tersebut.
"Percaya syukur tidak percaya dunia akan hancur, bahwa Imam Mahdi sudah tiba di Karawang, Kuta Tandingan," tutup wanita disamping pria tua yang disebut Imam Mahdi.
Video berdurasi sekitar 1 menit 5 detik itu menjadi viral dan hebohkan warganet.
Ratu Adil dan Imam Mahdi yang mengaku dari Republik Kuta Tandingan tersebut kini tengah diburu Polisi, serta telah mendatangi alamat yang diduga lokasi pembuatan video tersebut.
"Ini kami lagi dalami alamat-alamatnya karena alamat itu tidak benar," kata Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo Kamis 1 Desember 2022.
Namun sayangnya, setelah dilakukan penelusuran rumah di Dusun Kampung Cikeruh RT 28 RW 13 Dusun Liosari, Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang sudah kosong.
Rumah yang terekam dalam video viral tersebut kosong tidak berpenghuni yang hanya berisilkan pakaian bekas dan poster dengan tulisan saung agung.
Berdasarkan keterangan RT setempat, identitas pria paruh baya pada video viral tersebut adalah Rosid.
Rosid berasal dari Kecamatan Sukasari, Purwakarta yang miliki tanah garapan kebun pisang dan jeruk seluas 1 hektare di area yang diduga lokasi pembuatan video tersebut.***
