Siap-Siap, Akan Ada Pemekaran 9 Wilayah Baru di Jawa Barat, Berikut Daerah-Daerah yang Diajukan

- 4 November 2020, 20:47 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, beraudiensi dengan Forum Koordinasi Desain Penataan Daerah (Forkodetada) Jabar dan Forum Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 3 November 2020.*
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, beraudiensi dengan Forum Koordinasi Desain Penataan Daerah (Forkodetada) Jabar dan Forum Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 3 November 2020.* /Humas Jabar/

PR BANDUNG RAYA - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, beraudiensi dengan Forum Koordinasi Desain Penataan Daerah (Forkodetada) Jabar dan Forum Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 3 November 2020.

Dalam agenda ini, Forkodetada Jabar mengajukan pemekaran sembilan wilayah CDOB yaitu Kota Lembang, Kabupaten Cikampek, Kabupaten Bandung Timur, Kabupaten Garut Utara, Kabupaten Indramayu Barat, Kabupaten Subang Utara, Kabupaten Bekasi Utara, Kabupaten Cianjur Selatan, dan Kabupaten Cirebon Timur.

Menurut Kang Uu, dengan jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa dan luas wilayah 35.377,76 km², pengajuan pemekaran wilayah bukan hal baru di Jabar. Keinginan masyarakat akan hadirnya CDOB ini pun harus terus dijembatani ke pemerintah pusat.

Baca Juga: Kenapa? Donald Trump Curiga Ada Kecurangan di Pilpres AS 2020, Begini Respon Joe Biden

Untuk itu, ia berharap audiensi kali ini mendorong kembali pentingnya pemekaran wilayah di Jabar. Saat ini, Jabar memiliki 27 kabupaten/kota meliputi 18 kabupaten, 9 kota, 627 kecamatan, 645 kelurahan, dan 5.312 desa.

“Mudah-mudahan dengan audiensi ini para pemegang kebijakan mendengar kembali keinginan masyarakat Jabar. Ini bukan hanya keinginan satu-dua orang, tetapi ini keinginan bersama masyarakat,” ujarnya sebagaimana dikutip prbandungraya.pikiran-rakyat.com dilansir dari laman Humas Jabar.

Pemekaran wilayah menjadi penting guna mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat, mempercepat pembangunan daerah, serta menunjang pemerataan anggaran ke daerah. Ia pun berharap pemerintah pusat bisa menerima aspirasi masyarakat Jabar yang telah lama diajukan.

Baca Juga: Pupus Harapan di Pilpres AS 2020, Kanye West Tergoda Pencalonan pada 2024 Usai Unggah Foto Ini

“Oleh karena itu, saya meminta kepada para pemegang kebijakan di pusat, tolong perhatikan aspirasi masyarakat Jawa Barat karena ini kepentingan bersama dan permintaan (pemekaran) bukan hanya sekarang, tapi sudah 20 tahun ke belakang,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Abdul Muhaemin

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x