Network
BANDUNGRAYA.ID - Kasat Lantas Polresta Bandung Kompol Rislam Harfia menerangkan, pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2021 di Kabupaten Bandung akan mengikuti arahan dari pusat.
Dalam pelaksanaannya di lapangan, kata Rislam, pihaknya akan mengedepankan sikap preventif dan preemtif.
Secara teknis di lapangan dengan prinsip preventif dan preemtif ini akan berbeda, baik secara target operasi, sasaran, dan penindakannya.
Operasi Zebra Lodaya 2021 di Kabupaten Bandung ini dimulai dari Senin ini hingga 28 November 2021 mendatang.
Baca Juga: Hari Pertama Operasi Zebra 2020, Polisi Incar Pengguna Helm SNI Palsu
"Operasi Zebra Lodaya 2021 ini berbeda dengan sebelumnya baik dari segi target operasi, sasaran, dan cara bertindaknya itu memang petunjuk dari pusat tidak ada penegakan hukum, seluruhnya hanya preventif dan preemtif," kata Kasat Lantas Polresta Bandung Kompol Rislam Harfia dikutip oleh BANDUNGRAYA.ID dari artikel yang sebelumnya telah tayang di PRFMNEWS.ID berjudul "Polisi Ungkap Perbedaan Operasi Zebra Lodaya 2021 yang Dimulai Hari ini dan Operasi Zebra Lodaya Sebelumnya".
Dia menerangkan, 100 personil Sat Lantas Polresta Bandung akan dikerahkan dalam Operasi Zebra Lodaya 2021 ini.
Selain itu, tim dari kesatuan lain seperti dari Intel dan Reskrim pun akan ikut serta dalam operasi ini.
Ditegaskan Rislam, hal yang menjadi fokus utama dalam Operasi Zebra Lodaya 2021 ini adalah penegakan protokol kesehatan.
