BANDUNGRAYA.ID - Berbica tentang kota Bandung memang tak ada habisnya. Bukan hanya memiliki wisata alam yang indah nan eksotis dan tempat belanja yang beragam harganya, namun kulinernya juga patut di acungi jempol.
Bandung memang telah lama dikenal sebagai kota sejuta kuliner yang terbukti dari banyaknya jajaran cafe dan street Food yang dapat dijumpai di berbagai sudut.
Weekend adalah saat yang tepat untuk mengunjungi wisata alam ataupun sekedar nongkrong di cafe. Berburu kuliner Street Food juga akan lebih seru karena makanan dan minuman yang dijual beraneka ragam.
Sejatinya Street Food banyak ditemui di pinggir jalan yang berjajar di sepanjang jalan maupun trotoar.
Street Food di Bandung tidak hanya menjual makanan berat saja, berbagai olahan camilan dan minuman juga tersedia.
Selain memiliki aneka ragam makanan dan minuman, Street Food banyak digemari karena memiliki harga yang terjangkau namun kualitasnya tidak kalah dengan restoran ternama.
Akan tetapi ada pula beberapa Street Food yang memiliki harga agak mahal namun tetap memilki pelanggan tetap. Tentu itu bukan masalah besar jika si pembeli telah mengetahui rasa dan kualitas makanan atau minuman yang dibeli.
Berikut di bawah ini rekomendasi 10 Street Food di Bandung untuk menemani weekend yang wajib anda coba!
1. Sate Anggrek
Untuk warga Bandung kuliner satu ini sudah tak asing lagi, karena disaat sengaja melintas di jalan Anggrek kemudian melihat asap yang agak pekat dekat jalan raya dapat dipastikan itu adalah beberapa orang pria yang sedang mengipas sate dengan posisi berjajar.
Antrian yang panjang bukan penampakan yang aneh jika mengunjungi Street Food satu ini. Namun dengan banyaknya orang yang mengipas sate dengan gesit pelanggan tak butuh waktu lama untuk antri.
2. Nasi Kuning Pasir Koja
Nasi kuning di Pasir Koja ini akan mulai berjualan pada saat malam hari sekitar pukul 20.00 WIB dan tutup pada pukul 01.00.
Kuliner ini menjadi salah satu legendaris karena sudah ada sejak tahun 1970. Ada beberapa pilihan lauk yang disajikan seperti tahu kuah, semur jengkol, telur dadar, orek tempe, dan lainnya.
Bukan hanya cita rasanya yang khas, Nasi Kuning Pasir Koja memiliki harga terjangkau.
3. Seblak Jebred
Seblak adalah makanan khas Bandung yang sudah menjadi andalan. Memiliki varian yang banyak dengan toping seperti bakso, sosis, makaroni, siomay, ceker, dan sebagainya.
Menggunakan rempah kencur dengan pedas yang dapat diatur menjadi salah satu alasan mengapa seblak banyak digemari.
Seblak Jebred berlokasi di jalan Buah Batu no.163 dengan harga yang beragam sesuai toping yang dipilih.
4.Mie Kocok Mang Dadeng
Berdiri sejak 1958, Warung MIe Kocok Mang Dadeng ini mampu bertahan ditengah gempuran banyaknya warung makanan baru yang lebih modern. Cita rasa yang mampu bertahan hingga sekarang membuat Mie Kocok Mang Dadeng tetap eksis.
Berlokasi di jalan KH Ahmad Dahlan no.67 Turangga, Lengkong.
5. Zona Merah
Menyajikan berbagai macam lauk pauk yang bervariasi hingga anda akan bingung memilih menu karena banyaknya menu yang disajikan.
Zona Merah terletak di jalan Sukajadi No.57 dan mulai buka pada pukul 04.00 WIB.
6. Cireng Cipaganti
Menjadi pelopor cireng pertama di Bandung yang telah beroperasi sejak 1990, cireng ini telah menjadi primadona para wisatawan asing dari mancanegara. Para wisatawan asing biasanya membeli cireng dalam bentuk mentah sehingga bisa dimakan selagi hangat.
Cireng Cipaganti memiliki varian isi seperti ayam, sosis, balungan dan lainnya.
Berlokasi di jalan Cipaganti No.305 atau di depan kantor Pos, sebelah Pom Bensin Cipaganti.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Kuliner Enak di Bandung Dijamin Ketagihan, Nomor 4 Paling Instagramable!
7. Nasi Bistik AA
Nasi Bistik AA selalu dibanjiri pelanggan, berlokasi di jalan Astana Anyar No.264 yang buka pada pukul 05.00 WIB dan akan tutup saat makanan yang dijual telah habis.
Meskipun berjualan di pinggir jalan dengan roda-roda sederhana tak membuat Nasi Bistik AA sepi pembeli. Justru rata-rata pembeli dipadati dengan pembeli yang menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil.
8. Roti Bakar Gang Kote
Dibakar menggunakan arang membuat aroma roti bakar satu ini berbeda dengan umumnya.
Berdiri sejak tahun 1970, Roti Bakar ini tetap kuat bertahan dan bersaing dengan pedagang lainnya.
Memiliki toping yang tidak biasa contohnya lobi-lobi dan blueberry dengan ukuran yang besar. Berlokasi di jalan Jenderal Sudirman di Gang Kote
9. Perkedel Bondon
Namanya yang unik ternyata berasal dari jam buka pada malam hari Perkedel Bondon. Berlokasi di jalan Kebon Jati kemudian masuk ke Stasiun Hall Babakan no.43
10. Bubur Ayam Gibbas
Memiliki toping yang melimpah membuat Bubur Ayam Gibbas ini sangat khas dan menjadi kuliner legendaris di Bandung.
Berlokasi di jalan Kebon Jati No.187, Bandung.
Yuk segera rencanakan weekend dengan mencoba Street Food di atas.***