Bandung Art Festival, Ajang Refleksikan Rasa Takut Karena Covid-19

5 November 2020, 08:04 WIB
Ilustrasi Gedung Sate: Disparbud Kota Bandung kembali menggelar Bandung Arts Festival #6. /Dok. Humas Pemprov Jabar

PR BANDUNGRAYA - Tahun 2020 merupakan tahun yang sangat berat, di mana pandemi Covid-19 hampir melanda seluruh negara di dunia.

Tidak ada yang dapat memastikan kapan situasi ini akan berakhir, sementara manusia dirundung ketakutan untuk melakukan aktifitasnya.

Wabah ini mengganggu segala aspek penunjang kehidupan, mulai pendidikan, ekonomi, politik, sosial, bahkan budaya.

Baca Juga: Pasien Sembuh dari Covid-19 di Jawa Barat Menjadi 27.348 orang per 5 November 2020

Untuk merubah rasa ketakutan menjadi sebuah refleksi terhadap situasi yang terjadi, di tahun 2020 ini Bongkeng Arts Space berkomitmen tetap menyelenggarakan Bandung Arts Festival #6 dengan bentuk dan format yang berbeda.

Bongkeng Arts Space adalah sebuah rumah bagi para seniman dari berbagai disiplin ilmu, latar belakang dan tingkat pencapaian yang dapat menemukan platform untuk penciptaan, kolaborasi, pertukaran dan eksperimen.

Direktur Bandung Arts Festival, Deden Tresnawan mengatakan, acara ini akan digelar secara daring secara live streaming di facebook Bandung Arts Festival page, melibatkan penyaji pertunjukan Bongkeng Atrs Space dan juga seniman-seniman di Kota Bandung serta dari luar Kota Bandung (nasional dan internasional) 23 Kabupaten Kota senusantara dan 19 Negara yang akan terlibat dalam Festival ini.

Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Wilayah Bandung Raya Hari Ini, Kamis 5 November 2020

"Bandung Arts Festival secara online merupakan sebuah proses kreatif di masa pandemi. Masyarakat membutuhkan sarana untuk memotivasi diri sehingga dapat terus maju menghadapi hari esok yang penuh tantangan," katanya

Deden menambahkan, seni dan budaya merupakan salah satu dimana masyarakat dapat membangkitkan semangat diri untuk berbenah dari keterpurukan dan menjadi lebih baik.

"Bandung Arts Festival merupakan media untuk berdoa kepada alam semesta dan bangkit dari kehidupan saat ini. Seni Budaya menjadi salah satu benteng yang berfungsi tidak hanya untuk bertahan, namun bagaimana seni budaya mampu dijadikan sebagai kekuatan untuk bersikap, berbuat, melanjutkan hidup, dan bersosialisasi dengan masyarakat sekitar dengan cara-cara yang kreatif melalui perhelatan Bandung Arts Festival 2020," tuturnya.

Baca Juga: Rayakan Awal Bulan November dengan Merchant Baru ShopeePay

Menurut Deden, acara ini digelar sesuai dengan segala aturan, baik aspek kenyamanan, keamanan maupun esehatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

"Penyelenggaraan Bandung Arts Festival 2020 ini bekerja sama dengan Disbudpar Kota Bandung dan Portal Bandung Timur, di mana Bandung Arts Festival telah dijadikan sebagai kalender Event Tahunan oleh Disbudpar Kota Bandung," ucap Deden.

Adapun tema yang diangkat pada perhelatan Bandung Arts Festival #6 kali ini adalah “Doa Untuk Alam Semesta”, dan acara akan diselenggarakan selama tiga hari, yaitu:

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Wilayah Tasikmalaya Hari Ini, Kamis 5 November 2020

Sabtu, 28 November 2020: Opening Ceremony, Nasional & Internasional performances

Minggu, 29 November 2020: Nasional & Internasional performances

Senin, 30 November 2020: Closing Ceremony, Nasional & Internasional performances.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Jabarprov.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler