"Ketika dia masih kecil, di bagian pinggirnya itu ada semacam duri tajamnya, itu menjadi sebuah perlindungan dari predator, kalau mau dimangsa, akan lebih susah, tapi kalau beranjak dewasa, durinya agak hilang," kata dia.
Baca Juga: Cek Fakta: Tersiar Foto Jokowi dan Ahok di Panti Rehabilitasi Gangguan Mental
Setelah bertelur, Panji mengatakan pihaknya langsung membuat inkubator semi alami dengan menyiapkan tempat berisi pasir, tanah dan serasah di kandangnya.
"Setelah dia menetas, dia hidupnya banyak di air, karena untuk menghindari predator di darat, kemudian setelah dia dewasa di akan beranjak ke darat," tutur dia.***