PR BANDUNG RAYA - Usai hujan deras disertai angin puting beliung yang melanda Desa Rancapanggung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) memporak porandakan sebanyak 17 rumah warga pada Jumat, 23 Oktober 2020.
Selain meruntuhkan rumah warga, akibat bencana tersebut juga terdapat seorang warga yang terluka tertimpa kayu bangunan rumah yang runtuh hingga menimpa kepalanya.
"Hujannya deras disertai angin, warga kebanyakan sedang sedang berlindung di rumah. Makanya pada kaget," kata Ketua Badan Penanggulangan Bencana KBB, Asep Vijay dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari RRI pada Sabtu, 24 Oktober 2020.
Baca Juga: Mengenal Charlie Hebdo, Majalah Satir Kontroversial yang Menampilkan Karikatur Nabi Muhammad
Pihaknya menerangkan bahwa hujan turun sekitar pukul 12.30 WIB dan setengah jam berikutnya hujan semakin deras.
Kemudian angin kencang datang dan merusak rumah. Hujan reda setelah dua jam dan warga langsung membereskan puing-puing bangunan yang rusak.
"Pihak RT dan RW langsung mendata kerusakan dan melaporkannya kepada pemerintah desa. Untuk kerugian lebih kurang sekitar Rp100 juta," ucap Asep.
Baca Juga: Fraksi PKS Soroti Kinerja Ekonomi Pemerintahan 1 Tahun Jokowi-Ma'ruf Amin
Menurutnya, kerusakan bangunan akibat peristiwa itu bervariasi. Mulai dari rusak ringan, sedang, hingga berat. Sedangkan bangunan yang rusak terdiri dari rumah, kios pupuk dan warung. Satu keluarga terpaksa mengungsi karena rumahnya rusak berat.