PR BANDUNGRAYA – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria dinyatakan positif Covid-19, meningkatkan kekhawatiran atas kesehatan dan keselamatan pejabat pemerintah Jakarta lainnya yang telah melakukan kontak langsung dengannya, termasuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dinyatakan positif Covid-19.
Telah diketahui Riza terpapar positif Covid-19 pada hari Minggu 29 November 2020, ia teridentifikasi tertular dari staf pribadinya yang terkena positif Covid-19 juga dari seorang kerabatnya.
Anies Baswedan secara rutin melakukan swab tes, dan tes terakhir dilakukan pada hari Rabu 25 November 2020 yang hasilnya pada saat itu negatif. Memang beberapa hari sebelumnya Anies dan Riza sangat intens bertemu untuk melakukan rapat.
Baca Juga: Miliki Institusi Pendidikan Pribadi, Luhut Klaim Sekolah Miliknya Tempati Urutan 3 Secara Nasional
"Hari Senin tanggal 30 November, saya kembali menjalani tes swab PCR sebagai konfirmasi atas hasil antigen di hari sebelumnya. Dan ternyata malamnya saya mendapatkan kabar, kalau hasilnya positif,” ucap Anies sebagaimana dikutip prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari akun Instagram @aniesbaswedan.
Setelah berkonsultasi dan sesuai dengan arahan dokter, Anies akan menjalani isolasi mandiri dan mengikuti prosedur pengobatan yang ditetapkan tim medis.
Anies berharap bagi seluruh kontak erat, baik keluarga maupun staf yang ada di kantor, yang pernah berinteraksi dengannya sebaiknya melakukan isolasi mandiri atau tes swab PCR, bisa juga mendatangi puskesmas terdekat untuk menjalani swab tes.
Baca Juga: Menghitung Hari Menuju Pilkada 2020, Oded M Danial Khawatir Ada Lonjakan Kasus Covid-19
Dan ia akan menjalani isolasi mandiri secara terpisah dengan keluarganya, ia tinggal di tempat dinas sedangkan keluarganya tinggal di kediaman pribadinya.
Tentu tim dari Dinas Kesehatan juga akan mendata dan menghubungi kontak erat yang pernah berinteraksi dengannya. Seluruh prosedur yang terkait akan dijalankan.
Meskipun dirinya dinyatakan positif dan tanpa gejala, ia juga akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat yang telah dijadwalkan. Seluruh rapat dan pertemuan akan dilakukan secara virtual.
Baca Juga: Jurgen Klopp Ungkap Kabar Terbaru Bek Andalan Liverpool Virgil Van Djik
Sejak Maret lalu, dirinya sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu.
Ia menambahkan, sesuai protokol, unit kantor Gubernur akan ditutup. Seperti unit kantor Wakil Gubernur di Blok B sudah ditutup. Gedung utama Balai Kota, yang lokasinya berbeda dengan kantor gubernur dan wakil gubernur akan tetap akan beroperasi dengan protokol kesehatan ketat.
Untuk itu, Anies Baswedan juga meminta agar masyarakat bisa semakin patuh terhadap 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.
Baca Juga: PKS Luncurkan Logo Baru, Ini Makna yang Tersirat di Dalamnya
"Mohon doanya agar bisa segera kembali sembuh dan Semoga Allah SWT melindungi kita semua dan merahmati kota Jakarta," tuturnya.***