Menteri BUMN Erick Thohir Beri Kabar Baik Soal Vaksin Covid-19 yang Baru Didatangkan Indonesia

- 12 Desember 2020, 12:48 WIB
Ilustrasi pemberian suntikan vaksin Covid-19.
Ilustrasi pemberian suntikan vaksin Covid-19. /Pixabay/Katja Fuhlert

PR BANDUNG RAYA – Indonesia baru saja kedatangan vaksin virus corona atau Covid-19 dari Sinovac dan menjadi harapan dalam penanganan virus ini di Indonesia.

Mengenai vaksin Covid-19, Menteri BUMN sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi (KPCPEN) Erick Thohir mengatakan bahwa semua vaksin yang telah terdata oleh WHO sudah melalui fase uji klinis.

Lantaran hal itu, vaksin Covid-19 yang datang ke Indonesia dikatakan Erick Thohir sudah mendapatkan penilaian baik.

"Jadi jangan terjebak ini vaksin China, vaksin Amerika, dan sebagainya. Semua vaksin yang sudah masuk ke dalam data WHO dan juga sudah melalui uji klinis semua vaksin sudah dinilai baik. Jadi jangan terjebak dalam arti 'apa-apa'," ujar Erick Thohir dalam seminar daring di Jakarta, Sabtu 12 Desember 2020.

Baca Juga: 5 Fakta Kasus Kerumuman di Petamburan yang Melibatkan Habib Rizieq Shihab Sebagai Tersangka

Berdasarkan Perpres 99 Tahun 2020 bahwa penyediaan vaksin di Indonesia wewenang tertingginya adalah Kementerian Kesehatan.

Sehingga Kemenkesyang berhak memutuskan jenis vaksin apa saja yang biasa didatangkan dan digunakan di tahap awal.

Sesuai dengan keputusan surat dari Menteri Kesehatan, Indonesia menggunakan vaksin dari Amerika, China, Arab, dan sebagainya, yang terpenting adalah vaksinasi ini diyakini bisa menekan penularan dan jumlah kematian di Indonesia. Ini yang paling penting.

"Kita ingin kembali perekonomian nasional bergairah pada tahun 2021 dan kita yakini dengan data-data dari lembaga internasional seperti ADB bahwa Indonesia diproyeksikan tumbuh 5 persen," kata Erick Tohir yang juga Menteri BUMN itu.

Halaman:

Editor: Abdul Muhaemin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x