Network
PR BANDUNG RAYA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut sebagai Menteri Agama menggantikan menteri sebelumnya Fachrul Razi pada Rabu, 23 Desember 2020.
Setelah resmi, Gus Yaqut menjadi sorotan publik, bahkan banyak media.
Untuk diketahui, mengawali jabatannya, Menag Yaqut lewat akun Twitter pribadinya mengatakan akan memenuhi dan melindungi hak beragama warga Syiah dan Ahmadiyah di Indonesia.
Baca Juga: Disbudpar Undang Syekh Ali Jaber untuk Isi Tausiyah di Peringatan 16 Tahun Tsunami Aceh
Baca Juga: Bikin Geger, Video Syur Youtuber Bintang Iklan Alat Kontrasepsi Bocor, Ternyata Ini yang Terungkap
Baca Juga: Dari Snowman Suga hingga Black Swan Jimin, Aksi BTS di SBS Gayo Daejun 2020 Buat ARMY Takjub
Melalui postingan Twitter @ulil pada Jumat, 25 Desember 2020 kemarin, Menag Yaqut tegas menuturkan bahwa warga Ahmadiyah dan Syiah merupakan bagian dari warga negara Indonesia.
Mendengar hal ini, mantan koordinator Jaringan Islam Literasi (JIL), Ulil Abshar Abdalla mendukung penuh pernyataan Menag Yaqut.
"Salut pada langkah Menag yang baru ini. Dukung sepenuhnya," tegasnya.
