Ibu yang Sakit Justru Harus Menyusui Bayinya, Ini Alasannya

- 4 November 2022, 20:11 WIB
Ibu yang Sakit Justru Harus Menyusui Bayinya, Ini Alasannya
Ibu yang Sakit Justru Harus Menyusui Bayinya, Ini Alasannya /Youtube The Wilky Ways

BANDUNGRAYA.ID - Ibu yang sedang sakit biasanya cenderung menghindar dari anak. Tujuannya, agar sang buah hati tidak tertular virus yang sama dengannya.

Namun ternyata, ibu yang sedang sakit justru dianjurkan untuk berdekatan dengan anaknya. Bahkan disarankan untuk terus menyusui sang bayi. Mengapa?

"Justru mesti terus menyusui, antibodi dari sakit mamanya yang ditransfer lewat ASI membantu bayi jadi terlindungi dari resiko penularan," cuit dr. Kurniawan Satria Denta, M.Sc, Sp.A, di akun twitter-nya @sdenta.

Baca Juga: Fix Ini Cara Dapat Promo Tiket Kickfest Bandung 2022 Potongan Harga 50 Persen, Jangan Sampai Ketinggalan!

Ibu yang sedang sakit juga boleh terus menyusui, dengan catatan tetap mencuci tangan dan menggunakan masker.

Lalu bagaimana jika sang bayi yang sedang sakit?

Jawabannya tetap sama. "Bunda bayinya lagi sakit? Batuk, pilek, demam gak jelas? Dekap bayinya ya Bun, biarkan diri Bunda tertular sakitnya bayi, biar tubuh bunda bisa membuat antibodi terhadap infeksi yang lagi menyerang bayi, lalu lakukan transfer antibodi itu lewat ASI. Itu obat utamanya ya Bun," cuitnya lagi.

Air Susu Ibu atau ASI memang memiliki banyak manfaat. Baik bagi sang ibu, maupun anaknya.

Dilansir dari herminahospitals.com, ASI mengandung zat antibodi yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh bayi. Pasalnya, zat antibodi pada ASI mampu membangun dan mengoptimalkan daya tahan tubuh untuk melawan serangan virus maupun bakteri.

Faktanya, pemberian ASI eksklusif dapat membantu menurunkan angka kematian bayi akibat berbagai penyakit yang sering timbul di masa kanak-kanak, seperti diare dan pneumonia (infeksi pada paru-paru). Selain itu, ASI eksklusif juga tururt membantu proses pemulihan bayi saat dirinya sakit.

Manfaat ASI bagi ibu yang baru melahirkan dapat mengatasi masalah pencernaan, menjaga berat badan, mengurangi stres, serta memberikan perlindungan terhadap infeksi yang terjadi pada bayi.

Baca Juga: Apa Itu Mastitis Payudara? Berikut Ini Gejala, Penyebab Susah Menyusui yang Sedang Dialami Ria Ricis

Bisa dibilang, seperti yang dikutip dari dinkes.cimahi.go.id, ASI lebih dari sekadar makanan. ASI merupakan jaringan hidup dengan banyak faktor kekebalan tubuh yang secara terus-menerus akan memberikan perlindungan aktif terhadap infeksi ketika tubuh bayi belum bisa melindungi dirinya sendiri.

Bayi yang baru lahir dan mendapatkan ASI memiliki kemungkinan lebih kecil untuk terkena masalah pencernaan, mengalami mengi (bengek) dan bronkitis, serta jarang sakit. Bayi yang mendapatkan ASI lebih sedikit kemungkinannya untuk menderita alergi dan mengembangkan infeksi telinga.

Di sisi lain, pemberian ASI eksklusif segera setelah bayi lahir akan menurunkan risiko ibu untuk kelebihan pendarahan pasca-melahirkan dan anemia.

Dalam jangka panjang, menyusui dapat membantu melindungi ibu dari kanker payudara dan ovarium, serta tulang rapuh.***

Editor: Raabi Ghulamin Halim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x