Fakta-fakta Menarik Coldplay yang sedang Manggung di Jakarta: Salah Satunya Dukung Palestina

BANDUNGRAYA.ID - Coldplay, band rock alternatif asal Inggris, akhirnya akan menggelar konser pertamanya di Indonesia pada Rabu, 15 November 2023 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, sebagai bagian dari tur dunia mereka "Music of The Spheres World Tour 2023". Sebelum kamu menikmati aksi panggung mereka, ada beberapa fakta menarik tentang band ini yang mungkin belum pernah diketahui.

Fakta-fakta Coldplay

Coldplay pertama kali dibentuk di London pada tahun 1997. Anggotanya terdiri dari Chris Martin (vokal, gitar, piano), Guy Berryman (bass), Jonny Buckland (lead guitar), dan Will Champion (drum). Pertemuan mereka terjadi di University College London pada bulan September 1996.

Baca Juga: Siapa Sosok Rahmania Astrini? Biodata Profilnya Bikin Kaget, Ternyata Bakal Jadi Tamu Istimewa Konser Coldplay

Sebuah fakta menarik lainnya adalah bahwa legenda tenis, Roger Federer, pernah menjadi "anggota kelima" dari Coldplay, memainkan perkusi. Chris Martin pernah mengungkapkan bahwa Federer bergabung dengan mereka selama tiga bulan sebelum memutuskan untuk mengejar karir tenisnya.

Selain menghibur melalui musik, Coldplay juga dikenal karena dukungannya terhadap Palestina. Pada tahun 2011, mereka mendukung gerakan One World dengan mengajak penggemar mendengarkan lagu berjudul "Freedom for Palestine". Namun, dukungan ini menuai pro dan kontra, bahkan sampai diblokir oleh Facebook.

Baca Juga: Lirik Lagu dan Terjemah Indonesia 'The Astronaut' Jin BTS Feat Coldplay

Lagu "Arabesque" adalah hasil kolaborasi Coldplay dengan musisi asal Palestina bernama Le Trio Joubran, menunjukkan dukungan mereka terhadap isu-isu global.

Meskipun telah menolak tawaran kontrak bernilai jutaan dolar dari perusahaan seperti Gatorade, Diet Coke, dan Gap untuk menggunakan lagu-lagu mereka, Coldplay tetap menjadi salah satu band yang paling sukses secara komersial, dengan penjualan lebih dari 100 juta album di seluruh dunia.

Berdasarkan laporan Billboard, Coldplay telah meraup lebih dari 500 juta dolar Amerika Serikat dari berbagai tur mereka. Tur "A Head Full of Dreams Tour 2016" dan "Music of the Spheres World Tour 2022" bahkan masuk dalam peringkat 10 besar tur terlaris sepanjang masa versi Billboard.