BANDUNGRAYA.ID- Aksi pencoretan di Akademi Aji Santoso serta penganiayaan oleh oknum Aremania disesalkan oleh pihak Arema FC.
Kejadian ini terjadi saat Arema FC ditekuk Persebaya Surabaya dengan skor tipis satu kosong dalam lanjutan BRI Liga 1 Rabu malam, 23 Februari 2022.
Persebaya Surabaya sukses mematahkan rekor tak terkalahkan Arema FC sejak pekan ke 4-BRI Liga 1.
Artinya rekor mulus tak pernah kalah Arema FC terhenti di laga ke-27 BRI Liga 1.
Baca Juga: Persib Bandung Ditinggalkan 2 Pemain Terbaik: Alasannya Bikin Melongo?
Gol diciptakan oleh Samsul Arif menit ke-78 melalui tendangan kencang yang merobek gawang Adilson Maringa.
Usai laga 90 menit berakhir untuk kemenangan anak asuh Aji Santoso, sang buah hati juru taktik, Diva Tiara Sufi melaporkan kejadian nahas.
Ia mengunggah melalui Instagram Story @divatiarasufii yang tengah menangkap kejadian segerombolan oknum suporter menyerang akademi sepak bola milik ayahnya.
Baca Juga: Umuh Muchtar Ungkap Kekecewaan Persib Bandung Rekrut Bruno Cantanhede, Pemain Ini Terseret
Akademi tersebut bernama Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) seraya menyebut nama Aji Santoso dengan ujaran kasar.
Diva pun nampak kesal mengarahkan tuduhannya kepada kelompok suporter Arema, yakni Aremania yang diduga kesal akibat kekalahan yang dideritanya.
"Asifa salah apa yaa kog diserang aremania gak jelas banget,, kalah kog gak terima yaaa," tulisnya.
Baca Juga: Persebaya Kalahkan Arema FC, Akademi Milik Aji Santoso di Malang Diserang Oknum Suporter Aremania
"Gini banget, bro-bro. 'Aji Janc*k' enggak jelas parah ngab ahhaha. Mau apa si mau apa? hehehe. Mau ngapain lagi? Memalukan!! Kalau kalah yaudah kalah, namanya saja pertandingan, sportif napa!! ASIFA juga enggak salah apa-apa, bro."
Ia pun menyarankan pengikutnya untuk mendengarkan rekaman yang ia upload. Dimana dari video tersebut ada kata kasar yang dilontarkan kepada Aji Santoso oleh oknum suporter penyerangan ke markas ASIFA.
"Dengerin deh di akhir, kotor banget mulutnya. Timnya dia yang kalah, ASIFA sama papa [Aji] yang kena," pungkas Diva.
Baca Juga: Akademi ASIFA Milik Aji Santoso Diduga Diserang Oknum Aremania, Sang Putri Beri Reaksi Begini
Atas apa yang dilakukan oleh oknum suporter yang dialamatkan pada Aremania, manajemen klub Singo Edan telah meminta maaf.
Selain permohonan maaf secara langsung pada Aji Santoso, pihak Arema FC pun mengutuk keras kejadian tersebut.
"Manajemen mengutuk keras insiden yang dilakukan oknum suporter. Secara terbuka kami juga sudah meminta maaf ke coach Aji Santoso dan siap bertanggungjawab," tegas Ali Rifki dilansir BandungRaya.id dari Instagram @timnasindonesiainfo, Kamis, 24 Februari 2022.
Baca Juga: Arnold Putra Diisukan Beli Organ Tubuh Manusia, Ini 5 Fakta Menarik Lainnya
Oknum Aremania itu pun bukan hanya melakukan pencoretan di Akademi milik Aji Santoso, tetapi juga lakukan aksi kriminalitas berupa penganiayaan.
Jatuhnya korban pasca laga derbi Jawa Timur ini disesalkan oleh Ali Rifki sebagai refresentasi dari Arema FC.
Ia menyebut kriminalitas bukan ciri sportivitas sepakbola.
Baca Juga: 3 Pemain Persib Bandung Absen Kontra Persela, Marc Klok Salah Satu, Berkah atau Musibah?
"Pembacokan yang mengakibatkan jatuhnya korban. Ini sudah murni kriminalitas dan bukan cerminan sikap sportivitas yang mestinya dimiliki suporter bola," ujarnya.
Hingga saat ini aksi penganiayaan yang diduga dilakukan oknum Aremania belum terkonfirmasi secara utuh kelanjutannya.***