Tak Terima Eks Kawannya di Persib Dikungfu Saat Borneo vs Arema, Nick Kuipers Ikut Marah? Begini Responsnya

19 Juli 2022, 09:30 WIB
Tak Terima Eks Kawannya di Persib Dikungfu Saat Borneo vs Arema, Nick Kuipers Ikut Marah? Begini Responsnya /ANTARA

BANDUNGRAYA.ID - Tak terima eks kawannya di Persib dikungfu saat Borneo vs Arema, Nick Kuipers ikut marah? Begini responsnya.

Nick Kuipers dengan punggawa Arema yang dikungfu pemain Borneo turun gunung respons tindakan berbahaya yang diabaikan wasit tersebut.

Bek Persib asal Belanda tersebut mencurahkan responsnya melalui komentar dari salah satu unggahan yang menayangkan aksi kungfu tersebut.

Kejadian nahas dialami Gian Zola saat timnya Arema hadapi Borneo di final leg kedua Piala Presiden 2022, Minggu, 18 Juli 2022, malam WIB.

Baca Juga: BSU Subsidi Upah Juli 2022 Sudah Cair? Pihak Menaker Beri Jawaban Ini, Cek Nama Anda di Sini

Leg kedua final turnamen pramusim tersebut berakhir dengan skor 0-0. Hasil ini memastikan Arema menang dengan agregat 1-0 atas Borneo.

Kemenangan Singo Edan ini pun sekaligus mengukuhkan sebagai tim tersukses di gelaran Piala Presiden dengan koleksi tiga gelar.

Tiga gelar tersebut diraihnya pada Piala Presiden 2017, 2019, dan 2022 malam tadi yang digelar di Stadion Segiri, Samarinda.

Bertekad membalikan keadaan atas kekalahan di Stadion Kanjuruhan pada leg pertama lalu, Borneo tampil agresif sejak menit awal.

Tak ayal, tensi tinggi dipertontonkan yang menyebabkan jalannya pertandingan sempat terhenti beberapa kali akibat cek-cok pemain.

Baca Juga: Link Streaming Film Ivanna di LK21, IndoXXI, Telegram Tanpa Iklan Banyak Diburu, Klik di Sini Legal Bioskop

Namun beragam upaya yang dilakukan Stefano Lilipaly dan kawan-kawan tak kunjung membuahkan gol penyama kedudukan hingga wasit Yudi Nurcahya meniup peluit panjang.

Dalam memimpin jalannya pertandingan, Yudi Nurcahya disorot terutama saat gelandang eks Persib milik Arema, Gian Zola mendapat tendangan kungfu pada menit ke-32.

Saat itu bola liar diperebutkan Gian Zola dan Agung Prasetyo. Zola yang berupaya menyundul disambar Agung dengan tendangan kungfu.

Menyikapi insiden berbahaya tersebut, Yudi Nurcahya hanya hadiahi Agung dengan kartu kuning.

Alhasil para pemain Arema tak terima atas keputusan wasit asal Bandung ini dengan lancarkan protes.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini 19 Juli 2022 GTV, MNCTV, Indosiar, ANTV, SCTV, Trans 7, RCTI, Trans TV dan NET TV

Aksi protes yang dilancarkan justru menjadi boomerang pada salah satu punggawa Arema, Adam Alis.

Adam Alis dihadiahi kartu kuning karena dianggap protes berlebihan oleh wasit berlisensi FIFA ini.

Insiden ini pun tak luput dari perhatian publik yang menyuarakan melalui media sosial. Salah satunya melalui Twitter, tagar wasit sempat menjadi trending.

Waduh piye to sit kartu merah seharusnya. Susah pertandingan sepakbola indo gimana mau maju kalo dari wasit, pemain, sm yg lain nya masih kelakuan begini," tulis netizen.

"Mohon perhatian nya bapak wasit...sakno arek iku @gianzola08 ,, untung gak cedera," komentar warganet lainnya.

"Kungfu aman,, protes kartu,, katanya wasit fifa," lanjut netizen lainnya.

Aksi itu pun selain mendapat perhatian dari warganet juga ditanggapi Nick Kuipers.

Baca Juga: Kumpulan Fakta Menarik Ikan Arapaima yang Bikin Heboh Warga Garut, Ternyata...

Nick ikut menanggapi video tersebut, namun cukup dengan emoticon tepuk jidat. Entah apa yang ada di kepala pemain asal Belanda tersebut.

Komentarnya sudah mendapat 546 likes dan mengundang berbagai reaksi warganet.

“Bang jangan ikut-ikutan kek gitu ya bang” tulis warganet.

“Yang membuat foul itu pemain antah berantah asal Vietnam”

“Hebat kan wasit Indonesia”

“Tumben ngomen”

Selepas laga, Agung Prasetyo mengungkap dirinya langsung menghampiri Gian Zola untuk meminta maaf. Upaya tersebut dibeberkannya setelah Instagram pemain bernomor 13 ini diserang warganet.

"Saya pribadi meminta maaf yg sebesar besar nya kpd @gianzolanasrullohnugraha atas kejadian tadi di lapangan. Saya sama sekali tidak ada niat untuk melukai atau mencederai beliau.

Baca Juga: Cara Download Musik Mp3 Gratis Youtube di Sini Tanpa MP3 Juice, Y2Mate, Stafaband

Niat saya hanya untuk mengambil bola.

Selesai pertandingan juga tadi saya meminta maaf kepada @gianzolanasrullohnugraha Dan semuanya alhamdulillah baik baik saja," kata Agung melalui story Instagramnya, Senin pagi.

Ia meminta kepada warganet untuk menghentikan serangan menyangkut dirinya dan keluarganya.

"Untuk para netizen yg terhormat, stop menghina dan mencaci saya dan keluarga saya, wassalamualaikum wr.wb," pinta Agung.

Baca Juga: Simak Inilah 40 Teka-teki Makanan dan Minuman MPLS SMP, MTs, SMA, SMK, dan MA Murid Baru Harus Tahu

Berapa bayaran wasit Yudi Nurcahya?

Jika mengacu dari Liga 1 musim lalu, gaji wasit alami kenaikan dari sebelumnya yang hanya Rp5 juta per laga.

Tujuan menaikkannya gaji wasit untuk meningkatkan performa kepemimpinan demi hindari kejadian yang mencederai fair play.

"Itu jadi bagian untuk antisipasi atau menghindari wasit harus bertugas baik. Kan kami sudah kasih lebih, jangan sampai melenceng-lenceng," kata Sudjarno selaku Direktur Operasional PT LIB beberapa waktu lalu.

Ia melanjutkan, gaji wasit dinaikkan dua kali lipat dari nominal sebelumnya yang hanya Rp5 juta.

Baca Juga: 40 Istilah Makanan dan Minuman yang Biasa Wajib Dibawa Saat MPLS: Buah Malam Minggu, Biskuit 3 Cara Artinya?

"Terkait kalau ditanya berapa itu sudah jauh dari lima juta, sudah di atas lagi. Sudah dua kali lipat. Wasit tengah per match lebih dari itu," pungkasnya.***

Editor: Rizal Sunandar

Tags

Terkini

Terpopuler