Wasit Toktok Dibayar Berapa? Sahkan Gol Persib Bandung, Anulir Gol PSIS Semarang, Ternyata Segini!

14 Agustus 2022, 15:17 WIB
Wasit Toktok Dibayar Berapa? Sahkan Gol Persib Bandung, Anulir Gol PSIS Semarang, Ternyata Segini! /WonderfulBali/Pixabay

BANDUNGRAYA.ID - Wasit Toktok dibayar berapa? Sahkan gol Persib Bandung, anulir gol PSIS Semarang, ternyata segini!

Terkuak ternyata kontroversial wasit Toktok yang memimpin laga Persib vs PSIS Semarang tersebut dibayar segini, bagaimana aturan FIFA?

PSIS Semarang sempat menyamakan kedudukan lewat lemparan ke dalam Alfeandra Dewangga ke gawang Persib namun dianulir wasit Toktok. 

PSIS Semarang harus menerima kekalahan atas Persib 2-1, jalannya laga di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu, 13 Agustus 2022. menyisakan keputusan kontroversial, wasit curang?

Keputusan kontroversial yang dimaksud adalah menganulir gol Alfeandra Dewangga serta penalti David da Silva yang harus diulang setelah digagalkan Wahyu Tri.

Baca Juga: Kontroversial! Wasit Toktok Curangi PSIS Semarang? Terkuak di Laga Kontra Persib Bandung Dibayar Segini

Dua gol Persib dicatatkan David da Silva menit ke-21 setelah Jonathan Cantilana dianggap lakukan handsball.

Tendangan penalti Persib yang dieksekusi eks striker Persebaya tersebut awalnya dapat ditahan Wahyu Tri, namun wasit harus mengulang eksekusi.

Keputusan wasit Toktok tersebut diambil lantaran Wahyu Tri keluar dari sarangnya sebelum striker Persib lakukan tendangan.

Percobaan kedua David da Silva akhirnya berbuah gol. Tendangan ke kanannya mengelabui Wahyu Tri yang menebak ke arah yang sama seperti pertama.

Baca Juga: PSIS Semarang Dicurangi? Wasit Kontra Persib Bandung Anulir Gol dan Penalti, Ternyata Tegakkan Aturan Ini!

Kontroversi wasit Toktok juga terjadi di akhir babak kedua, tepatnya saat Alfeandra Dewangga lakukan lemparan ke dalam yang langsung merobek jala I Made Wirawan.

Sempat terjadi protes baik di sisi Persib yang menganggap bola tak menyentuh pemain yang berbuah dikabulkan setelah wasit berdiskusi dengan asistennya.

Protes kedua atas dianulirnya gol tersebut dilakukan PSIS Semarang, lantaran punggawa Mahesa Jenar menganggap I Made Wirawan menyentuh bola hasil lemparan Dewangga.

Atas kontroversi kepemipinan wasit Toktok tersebut berikut aturan FIFA yang mengatur keduanya:

Baca Juga: Hasil Pertandingan Evos Legends Vs BTR MPL ID Season 10 Game Pertama, Maniac dari Ferxiic!

Peraturan FIFA

Untuk kasus penalti David da Silva disebutkan bahwa penjaga gawang tidak diperbolehkan menyentuh tiang gawang, mistar, dan jaring gawang sebelum eksekusi penalti dilakukan.

Jika penjaga gawang melanggar peraturan, bola yang masuk ke gawan disahkan oleh wasit. Jika tidak masuk penalti diulang.

Sementara untuk kasus gol PSIS Semarang yang dianulir, jika melihat kejadian gol Alfeandra Dewangga tersebut pada peraturan FIFA dalam Law of the Game.

Bola yang dilempar Dewangga tidak mengenai siapapun dan dapat dipastikan gol tersebut tidak sah.

Baca Juga: Persib Bandung Kalahkan PSIS Semarang 2-1: Dua Gol David da Silva Bawa Maung Melesat di Klasemen

Karena dalam Law of the Game terdapat pasal yang menjelaskan jika pemain tidak boleh mencetak gol langsung dari throw-in.

Hal ini tertera dalam Law 15 Law of The Game FIFA yang mana menyebutkan.

“A goal cannot be scored directly from throw-in”, yang berarti sebuah gol tidak bisa dicetak langsung dari lemparan.
Pasal ini berarti jika ada gol langsung dari throw-in maka gol tersebut tidak akan terhitung sebagai sebuah gol.

Lalu bagaimana jika bola benar-benar masuk ke dalam gawang?

Baca Juga: Ketua IPW Benarkan AKP Rita Yuliana Terlibat Cinta Segiempat: Tapi Ada 1 Motif yang Tak Bisa Dibuka! Kenapa?

Di Law 15 tersebut juga dijelaskan jika lemparan ke dalam langsung masuk ke gawang, hasilnya tendangan gawang (goal kick) untuk lawan.

Jika bola lemparan ke dalam langsung masuk ke gawang sendiri, hasilnya tendangan sudut (corner kick) untuk lawan.

Berapa bayaran wasit Toktok di laga Persib vs PSIS Semarang?

Jika mengacu dari Liga 1 musim lalu, gaji wasit alami kenaikan dari sebelumnya yang hanya Rp5 juta per laga.

Tujuan menaikkannya gaji wasit untuk meningkatkan performa kepemimpinan demi hindari kejadian yang mencederai fair play.

"Itu jadi bagian untuk antisipasi atau menghindari wasit harus bertugas baik. Kan kami sudah kasih lebih, jangan sampai melenceng-lenceng," kata Sudjarno selaku Direktur Operasional PT LIB beberapa waktu lalu.

Ia melanjutkan, gaji wasit dinaikkan dua kali lipat dari nominal sebelumnya yang hanya Rp5 juta.

"Terkait kalau ditanya berapa itu sudah jauh dari lima juta, sudah di atas lagi. Sudah dua kali lipat. Wasit tengah per match lebih dari itu," pungkasnya.***

***

Editor: Rizal Sunandar

Tags

Terkini

Terpopuler