Network
BANDUNGRAYA.ID- Pemandangan tak lazim dari suporter bola asal Jepang kembali terulang di Piala Dunia 2022, setelah saat Piala Dunia digelar di Brasil (2014) dan Rusia (2018).
Bahkan di Piala Dunia 2019 di Perancis, mereka juga membersihkan Stadion matchday kedua Grup D antara Jepang dan Skotlandia.
Suporter Jepang memukau khalayak dunia dengan bertahan di dalam stadion guna memungut sampah.
Baca Juga: Mohammed Al-Owais, Kiper Berusia Muda yang Menahan Gempuran Argentina
Setelah upacara pembukaan Piala Dunia 2022 dengan laga pertama Qatar melawan Equador, terlihat suporter Jepang memungut sampah yang berserkan di Stadion Al Bayt.
Hal yang menarik adalah pernyataan dari Jurnalis sepak bola, Scott Mclntyre kepada BBC yang mengatakan bahwa hal itu bukan dari budaya sepak bola, melainkan bagian dari budaya Jepang.
"Anda kerap mendengar orang berkata bahwa sepak bola adalah cerminan budaya. Aspek terpenting dalam masyarakat Jepang adalah memastikan segala sesuatunya benar-benar bersih dan itulah yang terjadi dalam acara olahraga, termasuk sepak bola," ujarnya.
Hal itu senada dengan pernytaan salah satu suporter Jepang yang mengaku tindakan memungut sampah itu bukan dikarenakan ada kamera, tapi merupakan bagian dari kebudayaan negeri sakura yang mereka hormati.
"Kami orang Jepang dan kami tidak meninggalkan sampah. Kami menghormati tempat itu," kata salah satu penonton.
