Network
BANDUNGRAYA.ID - Tiga wakil Asia dipastikan melaju ke babak 16 besar dalam gelaran Piala Dunia 2022. Dengan pertandingan penuh drama, ketiganya sukses mencatatkan diri ke fase berikutnya.
Piala Dunia 2022 bisa dibilang penuh drama dan hal tak terduga. Termasuk dalam setiap pertandingan antara tim-tim yang tidak diunggulkan dengan tim besar yang bahkan sudah rutin menjuarai Piala Dunia.
Sebut saja Australia. Meski secara geografis Australia bukan bagian dari benua Asia, tetapi dalam Piala Dunia, Australia tercatat sebagai perwakilan Asia.
Baca Juga: Link Live Streaming South Korea vs Portugal Piala Dunia 2022, Mampukah Cho Gue Sung Susul Christiano Ronaldo?
Mereka menang tipis 1-0 atas Denmark pada pertandingan 30 November 2022, dan sukses mencatatkan nama mereka dalam daftar tim yang lolos ke 16 besar.
Tim kedua yang melaju ke babak berikutnya adalah Jepang. Timnas Negeri Sakura ini dipastikan lolos sebagai perwakilan Asia, setelah mengalahkan Spanyol 2-1 dalam laga penutup grup E, yang berlangsung pada 1 Desember 2022.
Pertandingan Jepang berlangsung dramatis saat melawan Spanyol di fase kualifikasi Grup E.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan 16 Besar Piala Dunia 2022, 'Comeback' Japan Berhasil Membuat Lolos Mewakili Asia
Ritsu Doan dan Ao Tanaka berhasil membobol gawang Spanyol, meski gol kedua disebut cukup kontroversial, lantaran bola dianggap sudah keluar lapangan.
Apa yang terjadi?
Dikutip The Guardian, Ao Tanaka mencetak gol pada menit ke-51 dan sukses membuat skor menjadi 2-1 untuk Jepang. Namun, yang menjadi kontroversi adalah umpan silang dari Kaoru Mitoma.
Sebelum disahkan oleh wasit, bola dianggap sudah melewati garis dan keluar dari lapangan.
Baca Juga: Biodata Profil Son Heung-min Sang Kapten ‘Bertopeng’ dari Tim South Korea: Nama Lengkap, Instagram
Teknologi baru pada pelacakan pergerakan bola, banyak dipuji sebelum Piala Dunia dimulai. Teknologi ini digunakan sebagai bagian dari sistem offside semi-otomatis, dan tidak digunakan untuk melacak saat bola sedang dimainkan.
Beberapa angle foto memperlihatkan kalau bola yang diumpankan oleh Mitoma memang sudah keluar. Tapi dalam angle lain, ada garis tipis yang mengindikasikan kalau bola belum sepenuhnya keluar dari lapangan.
Wasit VAR akhirnya menginstruksikan wasit, Victor Gomes dari Afrika Selatan, untuk mengesahkan gol tersebut karena mereka melihat sudut yang menunjukkan bahwa bola belum sepenuhnya melewati garis.
Tim Asia lain yang berhasil masuk ke babak 16 besar adalah Korea Selatan. Dalam pertandingan yang digelar 2 Desember 2022, timnas Negeri Ginseng menang tipis atas Portugal dengan skor 2-1.
Son Heung Min dan timnya tahu bahwa mereka membutuhkan keajaiban dalam pertandingan semalam.
Korea Selatan perlu mengalahkan Portugal, pemimpin grup dan salah satu favorit Piala Dunia, tetapi juga bergantung pada hasil antara Ghana dan Uruguay berpihak pada mereka.
Mengutip The Telegraph, pelatih Paulo Bento sudah meminta Hwang Hee Chan untuk memikirkan bagaimana ia bisa mempengaruhi permainan saat ia menunggu.
Momen besarnya datang saat Portugal melakukan sepak pojok dan memberikan Korea Selatan kesempatan untuk menyerang.
Kapten tim, Son Heung Min bermain terampil menarik para pemain bertahan ke aragnya, kemudian memberikan umpan kepada Hwang yang mengarahkan bola ke gawang Diogo Costa.
Meski sudah menang 2-1 melawan Portugal tetapi drama sebenarnya terjadi ketika seluruh tim Korea Selatan menunggu di tengah lapangan.
Ketegangan dan ekspresi wajah harap-harap cemas terlihat, ketika para pemain Korea Selatan menonton pertandingan antara Uruguay melawan Ghana.
Saat itu Uruguay sudah unggul 2-0 melawan Ghana. Selisih gol membuat kedua tim menantikan hasil dengan ketegangan luar biasa.
Sayangnya, pertandingan antara Uruguay dan Ghana berakhir dengan skor tetap 2-0, dan Korea Selatan sukses mencatatkan nama mereka di babak 16 besar.
Jika saja Uruguay menambah 1 gol, Korea Selatan bisa tersingkir. Tetapi itu tidak terjadi.
Australi, Jepang, dan Korea Selatan sukses melaju ke babak 16 besar sebagai tiga wakil Asia.***
