Antiklimaks Bagi Spanyol, Inilah Hasil Pertandingan Kontra Maroko di Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 Qatar

- 7 Desember 2022, 07:03 WIB
Aksi Gemilang Kiper Yassine Bounou pada Laga Maroko vs Spanyol
Aksi Gemilang Kiper Yassine Bounou pada Laga Maroko vs Spanyol /Sulis Setiowati /Instagram @fifaworldcup

BANDUNGRAYA.ID - Inilah hasil pertandingan Maroko vs Spanyol dalam laga di babak 16 besar Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Education City Stadium, Doha, Qatar, tadi malam.

Antiklimaks bagi Spanyol, mungkin itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan hasil pertandingan La Furia Roja selama kiprahnya di Piala Dunia 2022 Qatar.

Spanyol mengawali laga di babak penyisihan grup dengan begitu gemilang, mempermalukan Kosta Rika 7-0 yang menjadi salah satu rivalnya di grup E.

Baca Juga: Morata dan Duet Maut Spanyol Gavi Pedri Bakal Guncang Gawang Maroko? Head to Head dan Prediksi Starting XI

Publik dibuat kagum dengan ketajaman lini depan dan tengah La Furia Roja kala itu, membuat King Felipe VI menyambangi ruang ganti pemain untuk mengapresiasi penampilan impresif mereka.

Di laga kedua babak penyisihan grup, Spanyol mulai menunjukkan penurunan performa, meski kekuatan lawan, dalam hal ini Jerman, juga patut disoroti.

Tentu Spanyol sulit untuk mengulang kesuksesannya atas Kosta Rika di pertandingan melawan Jerman yang merupakan salah satu tim terkuat Piala Dunia.

Baca Juga: Punya Prestasi Gemilang, Spanyol Yakin Bakal Tekuk Maroko? Simak Prediksi Pertandingan Maroko vs Spanyol

Di pertandingan kontra Jerman, Sergio Busquets dan kawan-kawan hanya mampu menahan imbang kubu Der Panser. Hal yang perlu dijadikan catatan adalah skor imbang yang diperoleh, 1-1.

Hal ini cukup mengindikasikan lini pertahanan Spanyol yang kurang solid. Berbeda dengan kubu Maroko yang juga sempat menahan imbang salah satu rivalnya, Kroasia.

Untuk tim sebesar Kroasia, Maroko mampu menahan imbang tanpa gol hingga babak kedua usai. Ini memberikan catatan tersendiri bagi kekuatan lini pertahanan Maroko.

Baca Juga: Gemasnya Kisah Pemain Spanyol Ditaksir Princess Leonor, Dipanggil The Little Prince di Ruang Ganti Pemain?

Benar saja, ketika menghadapi tim favorit juara, Spanyol, anak-anak asuhan pelatih Walid Regragui, sanggup menahan imbang lawannya tanpa gol.

Menurut catatan, gawang Maroko sama sekali tidak pernah kebobolan gol dari tim manapun. Kalaupun Kanada pernah mencetak satu gol, itu adalah gol bunuh diri Maroko.

Dari sini tentu dapat disimpulkan bagaimana rapat dan disiplinnya lini pertahanan Maroko.

Bahkan pemain sekelas Ferran Torres, Marco Asensio, Pedri Gonzalez, Gavi, dan Alvaro Morata yang begitu produktif ketika melawan Kosta Rika, kehilangan daya dobraknya di depan gawang Maroko.

Beberapa kali skuad Spanyol berusaha mendekati jantung pertahanan Maroko. Beberapa kali pula anak-anak asuhan Luis Enrique menembakkan serangan. Namun, kiper Yassine Bounou tampaknya terlalu kuat untuk ditembus.

Jika masih akan melatih La Furia Roja, tampaknya Luis Enrique harus lebih banyak memperbaiki lini pertahanan timnya agar menjadi lebih kuat di kemudian hari.

Dalam sepakbola, meski tanpa aksi menyerang pertandingan akan berjalan membosankan, namun lini pertahanan yang kuat menjadi resep tim yang tak terkalahkan.

Antiklimaks bagi Spanyol, dari para pemain yang seakan haus gol menjadi tim yang tumpul ketika harus menjalani babak adu penalti kontra Maroko.

Tiga pengeksekusi tembakan ke gawang Yassine Bounou terlihat tak istimewa karena tak ada trik gerakan tipuan maupun daya dobrak yang kuat ke dalam gawang.

Di sisi lain, kiper Yassine Bounou tampak mudah membaca setiap arah tembakan bola para eksekutor dari kubu Spanyol.

Hasil pertandingan pun 3-0 untuk kemenangan Maroko lewat drama adu penalti.

Itulah hasil pertandingan Maroko vs Spanyol di babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar yang merupakan antiklimaks bagi Spanyol.***

Editor: Raabi Ghulamin Halim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x