Network
PR BANDUNGRAYA – Pertandingan Final Liga Champions musim 2019/2020 akan mempertemukan Paris Saint Germain (PSG) vs Bayern Munich, ini menjadi pertemuan kesembilan bagi kedua tim sepanjang sejarah.
Babak final kali ini akan digelar di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, pada Senin, 24 Agustus 2020.
Pertandingan ini menjadi panggung adu strategi bagi kedua pelatih yang sama-sama berasal dari Jerman.
Meski berasal dari negara yang sama, kedua pelatih tersebut memiliki pandangan yang berbeda dalam menyambut laga final nanti.
Baca Juga: Dynamite Berhasil Tembus 129 Juta Penonton, Berikut 5 Lagu Tertinggi MV BTS dengan Jumlah Fantastis
Belum genap semusim menjabat sebagai pelatih Bayern Munich, Hans Dieter Flick mampu menorehkan prestasi gemilang. Ia pun telah menyiapkan strategi dalam laga nanti, mengingat lawanya Paris merupakan tim hebat.
“Kita tahu mereka memiliki pemain cepat. Kami akan mengatur pertahanan kami sebaik mungkin karena kami tahu kekuatan terbaik kami adalah ketika menekan lawan,” ujar Hans seperti dilansir Pikiranrakyat-bandungraya.com dari situs resmi UEFA.
Berbeda dengan Hans Dieter Flick, pelatih pertama yang mengantarkan PSG ke babak final ini, Thomas Tuchel mengatakan bahwa dalam final Liga Champions ini, pihaknya memilih untuk lebih menikmati sepanjang pertandingan final.
Baca Juga: Tagar #Amel Jadi Trending, Inilah Sosok Amelia yang Mengajar Bahasa Indonesia kepada Member NCT
“Aku sungguh tidak bisa mendeskripsikan perasaanku, sekalipun dalam bahasa Inggris. Sangat sulit. Dari lelah yang amat sangat menjadi yang sangat bahagia. Dalam satu waktu, tetap fokus karena aku tahu perjalanan belum berakhir,” kata Thomas.
