Naskah Khotbah Jumat: Bacaan Selawat yang Bisa Diamalkan dalam Kondisi Pandemi

10 September 2020, 17:41 WIB
Ilustrasi khutbah. //unsplash

PR BANDUNGRAYA - Menjadi sebuah kewajiban untuk umat muslim agar senantiasa menubuhkan rasa iman dan takwa kepada Allah subhanahu wata’ala. Sebagai umatnya haruslah kita berjuang sekuat tenaga untuk mematuhi segala perintah dan menjauhi larangannya.

Contoh kepatuhan Kepada-Nya adalah dengan senantiasa menjaga kebersihan dan menjauhi kebiasaan hidup kotor dan tidak sehat. Sangat dianjurkan bagi setiap umatnya untuk menjaga sikap ini. Allah SWT berfirman dalam QS al-Baqarah ayat 222:

Dok. NU Online

“Sungguh Allah menyukai orang yang tobat da menyukai orang yang menyucikan diri,” QS al-Baqarah ayat 222.

Baca Juga: Penggemar 'Gila' Kedapatan Ganggu Jeno NCT saat Siaran Langsung, Renjun dan Jaemin Naik Pitam

Disaat pandemi Covid-19 sekarang ini. Virus yang pertama kali muncul di Wuhan Tiongkok ini cukup berbahaya. Sebenarnya virus ini adalah kelompok virus yang umumnya menjangkit hewan.

Dalam beberapa kasus, jarang terjadi dapat ditularkan dari hewan ke manusia. Namun seiring dengan berjalannya waktu dan pola hidup manusia yang berubah, sebuah virus berasal dari hewan bisa menyerang manusia.

Dalam hal ini, kita diharuskan melakukan berbagai usaha antisipasi agar virus tersebut tidak mengidap dan semakin menyerang manusia. Ada dua usaha yang harus kita lakukan yakni ‘ikhitiar buimi’ dengan melakukan tindakan fisik yang bersifat medis.

Baca Juga: Tagar #CancelKorea Viral, Berikut 5 Fakta Kontroversi Seleb TikTok Filipina Bella Poarch

Lalu, ‘Ikhtiar langit’ atau usaha yang berhubungan dengan kekuasaan Allah SWT. Ikhtiar bumi dapat dilakukan seperti melakukan standar yang sudah ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dengan langkah-langkah preventif-efektif.

Di sekarang ini, kita pun juga harus mengatur pola konsumsi makan kita. Jaga diri dari konsumsi makanan yang tidak baik terlebih makan produk binatang mentah atau tidak dimasak terlebih dahulu. Hindari makan daging hewan yang secara fikih atau ilmu agama diharamkan.

Dok. NU Online

“Makanlah dari makanan yang baik-baik yang telah kami berikan kepadamu; dan tidaklah mereka menganiaya kami. Akan tetapi, merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri,” QS al-Baqarah ayat 57.

Baca Juga: Jakarta PSBB Lagi, Yuk Simak 10 Tips WFH Agar Kerja Maksimal: Haruskah Pakai Baju Ngantor?

Kita juga harus melakukan ikhtiar langit dengan sesuai maklumat yang disampaikan Nahdlatul Ulama. Majelis Ulama Indonesia, atau berbagai ormas keagamaan lainnya. Disaat pandemi sekarang, seharusnya kita senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan bertaubat, memohon ampun dan meninggalkan perilku zalim, karena bisa jadi wabah ini merupakan peringatan dari Allah SWT agar umat islam lebih mendekatnya diri kepada-Nya.

Kita juga harus banyak-banyak berdoa dengan Qunut Nazilah atau Shalawat yang dibacakan untuk menangkal turunnya malapetaka. Berikut amalan yang bisa dibaca untuk menangkal wabah yang sedang sekarang ini.

Baca Juga: Ade Rai Trending Topic di Twitter, Tanggapi Tuduhan Soal Tak Percaya Covid-19

1. Shalawat Thibbil Qulub (Penyembuh Hati) atau disebut juga shalawat-shalawat Nurul Abhshar (Cahaya Mata Hati), yakni.

Dok. NU Online

2. Shalawat lain yang bisa diamalkan yakni shalwat yang diijazahkan oleh Habiib Luthfi bin Ali bin Hasyim bin Yahya, yakni.

Dok. NU Online

Ikhtisar-ikhtisar yang seharusnya dilakukan menghadapi kondisi ini. Semoga Allah SWT senantias melidungii umatnya daru berbagai marabahay dan penyakit.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Instagram NU Online @nuonline_id

Tags

Terkini

Terpopuler