Realme Berencana Merilis Ponsel 5G Murah yang Dipasarkan di Eropa dan Asia Tenggara

- 28 Oktober 2020, 14:04 WIB
Realme berencana akan merilis ponsel 5G dengan harga terjangkau.
Realme berencana akan merilis ponsel 5G dengan harga terjangkau. /Instagram.com/@realmeglobal

PR BANDUNGRAYA - Realme berencana hadirkan ponsel 5G dengan harga terjangkau, dan akan dipasarkan di negara-negara berkembang hingga Eropa.

CEO Realme mengatakan bahwa pihaknya telah menawarkan harga terendah untuk ponsel dengan jaringan 5G di Tiongkok, dan berencana untuk merilis ponsel 5G dengan harga kurang dari Rp5 juta.

Realme merupakan merek ponsel yang tergolong baru, yang didirikan sekitar dua tahun lalu oleh Sky Li, mantan eksekutif senior di perusahaan yang memproduksi ponsel Oppo.

Baca Juga: Fadli Zon Kritik Pemerintah dengan Satire Terkait Vaksin Covid-19 dan Pertanyakan Kehadiran Menkes

Saat ini perusahaan tersebut telah menjadi vendor ponsel Nomor 7 di dunia dengan pengiriman pada paruh pertama 2020, melampaui pemain yang lebih mapan seperti Sony dan LG Electronics.

Untuk pasar smartphone India, salah satu yang terbesar di dunia, Realme berada di peringkat ke-4, dengan pangsa pasar sekitar 12 persen untuk paruh pertama tahun ini.

Sementara Xiaomi, yang terkenal dengan ponsel paling terjangkau, memegang posisi teratas di India, sedangkan Vivo menempati peringkat kedua, dan Samsung di posisi ketiga untuk paruh pertama tahun ini.

Li memposisikan Realme sebagai promotor dan penggerak teknologi 5G, dan misi utamanya adalah menembus pasar Eropa dan Asia Tenggara.

Li mengatakan, Realme akan menghadirkan ponsel yang kompatibel dengan jaringan 5G, namun dengan harga yang lebih murah.

Baca Juga: Ranking Billboard World Album Minggu Ini, NCT No.1 Persaingan Kuat BLACKPINK, BTS, SuperM, dan Loona

Realme secara signifikan akan dipasarkan dengan harga lebih rendah, untuk menarik lebih banyak konsumen, dan meningkatkan pengguna teknologi 5G.

"Kami berencana untuk memperkenalkan smartphone dengan harga sekitar 300 euro atau bahkan lebih rendah, sekitar pertengahan bulan depan di pasar Eropa,” ujar Li sebagaimana dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari laman Nikkei Asia.

Sejumlah perusahaan ponsel Tiongkok seperti Xiaomi, Oppo, Vivo hingga Realme, menargetkan pasar Eropa setelah Huawei kehilangan kendali atas tindakan keras Washington.

Li mengatakan bahwa penyebaran jaringan 5G menunjukan nilai yang bervariasi di setiap negara, Realme akan memperkenalkan ponsel 5G di Tiongkok secara konsisten.

Baca Juga: Jadi Kebutuhan Primer Bagi Makhluk Hidup, Pakar Studi Waspadai Sejumlah Dampak dari Aktivitas Tidur

Selanjutnya, ponsel Realme dengan jaringan 5G akan dirilis di Eropa dengan angka mencapai 50 persen, sedangkan 20 persen lainnya akan dipasarkan di Asia Tenggara.

Realme saat ini menjadi salah satu ponsel yang banyak diminati, dan menempati peringkat lima besar vendor ponsel di beberapa negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, Kamboja, Indonesia, dan Filipina.***

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: Asia Nikkei


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x