Cek Fakta: Tokopedia Dikabarkan Beri Kuota Internet Gratis 100 GB Tanpa Isi Ulang

- 8 September 2020, 08:22 WIB
Logo Tokopedia.
Logo Tokopedia. /Dok.Tokopedia

PR BANDUNGRAYA – Beredar kabar yang menyebutkan bahwa salah satu platform e-commerce Tokopedia membuat program dengan iming-iming akan memberikan kuota internet sebesar 100 GB secara gratis.

Kabar pemberian kuota gratis tersebut meluas melalui aplikasi pesan WhatsApp.

Pesan berantai tersebut selain menyebutkan pihak Tokopedia, pesan itu juga berisi beberapa instruksi, berikut isi pesan yang beredar tersebut.

“Promosi komprehensif Tokopedia. Dapatkan Data Internet 100 GB tanpa isi ulang agar pengguna memiliki pengalaman jaringan yang lebih baik Tokopedia, 100 GB data internet dikirim ke semua orang untuk ini," demikian narasi yang ditulis dalam pesan berantai tersebut.

Tangkapan layar pesan yang beredar di aplikasi WhatsApp.
Tangkapan layar pesan yang beredar di aplikasi WhatsApp. Dok. Mafindo
Baca Juga: Jadwal dan Soal Program Belajar dari Rumah TVRI Hari Ini, Selasa 8 September 2020

Selain itu, dalam pesan tersebut terdapat pula sebuan link yang bisa Anda kunjungi untuk mendapatkan kuota internet gratis ini.

 

Namun, setelah ditelusuri Pikiranrakyat-bandungraya.com dari laman Turn Back Hoax, pesan berantai dan link diberikan tersebut adalah informasi hoaks.

Pihak Tokopedia pun menyatakan bahwa hal tersebut ulah dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Tokopedia juga menegaskan bahwa situs resmi mereka ialah tokopedia.com bukan seperti yang disebutkan dalam sumber klaim.

Baca Juga: Cek Fakta: PDIP Dikabarkan Buka Opsi Bubarkan MUI demi Keutuhan Pancasila

“Tokopedia tidak pernah mendukung praktik tidak bertanggung jawab seperti ini. Saat ini, kami sudah menindaklanjuti laporan tersebut sesuai prosedur,” ujar External Communications Senior Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya.

Ekhel juga menegaskan bahwa pihaknya terus proaktif melakukan pengawasan terhadap pihak-pihak yang ingin memanfaatkan platform Tokopedia untuk melakukan segala bentuk tindakan yang melawan hukum.

“Kami terus mengedukasi masyarakat untuk berhati-hati dalam mengakses situs tidak resmi, menanggapi pesan, serta membuka lampiran yang dikirim pihak yang mengatasnamakan Tokopedia. Tokopedia hanya memiliki satu situs resmi, yakni https://www.tokopedia.com," kata Ekhel.

Baca Juga: Jokowi Ingatkan Potensi Terjadinya Klaster Baru Covid-19, Penanganan Kesehatan Jadi Prioritas

Pihak Tokopedia sendiri akan memberikan tindakan tegas kepada pihak tersebut.

Tokopedia terus mengimbau masyarakat untuk turut menjaga keamanan dan kerahasiaan akun Tokopedianya demi keamanan dan kenyamanan bersama.

Jenis penipuan seperti ini memang seringkali terjadi, terlebih dengan menyertai tautan yang menyerupai dari tautan aslinya semakin membuat masyarakat percaya.

Ada baiknya warganet selalu memeriksa dulu keaslian dan detail dari situs-situs resmi tertentu sebelum menyebarkan kembali pesan yang didapat.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x