Network
Lebih lanjut, Dony menegaskan bahwa hingga saat ini daya tampung di Rumah Sakit Wisma Atlet masih memadai untuk melayani pasien Covid-19.
Menurut Dony, seluruh lampu di tersebut dinyalakan sebagai langkah perawatan sistem kelistrikan gedung dan bukti dalam kesiapan Wisma Atlet.
Selain hal itu, dinyalakannya lampu tersebut bertujuan untuk memberi suasana terang agar rumah sakit tidak berkesan mengerikan dan memberi rasa tenang.
Menurut Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, dari tujuh tower yang ada di Wisma Atlet, hanya dua yang saat ini digunakan untuk menangani pasien Covid-19.
Baca Juga: Juara Umum Bertahan, Kota Bandung Raih 11 Medali Emas dalam Lomba MTQ ke-36
Satu tower untuk menangani pasien Covid-19 dan satu tower lagi untuk observasi. Dalam satu tower di Wisma Atlet dapat menampung sekira 2.500 orang.
Sementara itu, untuk saat ini terdapat 1.637 pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet. Dari 1.637 yang dirawat, 1.635 di antaranya merupakan pasien positif Covid-19, sedangkan dua lainnya merupakan pasien suspek.
Sejak dibuka pada 23 Maret 2020 bulan lalu hingga kini, RSD Wisma Atlet telah merawat sejumlah 14.265 pasien COVID-19 dengan 12.128 orang telah dinyatakan sembuh, 270 orang dirujuk ke RS lain, dan 5 orang pasien meninggal.***
