Network
PR BANDUNGRAYA - Beredar kabar di platform sosial media Facebook yang menyebutkan pelaku penusukan terhadap Syekh Ali Jaber dinyatakan sudah bebas bersyarat.
Bukan hanya itu, rumor menyebutkan bahwa pelaku penusukan Syekh Ali Jaber adalah anak dari anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).
Berdasarkan hasil penelusuran sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com dari Turnbackhoax.id dengan judul ‘[SALAH] Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Sudah Bebas Bersyarat’ diklaim bahwa kanar tersebut adalah berita hoaks.
Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’ ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher
Kabar ini dibagikan pertama kali oleh pemilik akun Facebook Iwans Yanah Khan dengan narasi sebagai berikut.
“Tuh, Bapakne ini juga tokoh PKI kelas kakap. Sikat dan habisin juga, ini Qosis".
Bersama dengan narasi, terdapat pula unggahan foto yang memperlihat seseorang laki-laki diklaim sebagai pelaku penusukan terhadap Syekh Ali Jaber berinisial AA yang sedang bersujud kepada Ayahnya.
Baca Juga: Segera Hadir di Indonesia, Berikut Spesifikasi HP Vivo V20 V-Series: Kamera Depan 44MP Eye Autofocus
Di dalam foto, terdapat narasi sebagai berikut.
“Astagfirullah pelaku penusukan Syekh Ali Jaber, sudah bebas bersyarat merasa aneh".
Faktanya, berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa pelaku penusukan Syekh Ali Jaber sudah ditahan di Polresta Bandar Lampung.
Baca Juga: Kini DAMRI Lebih Aman, Pasang Pembersih Virus Ion Plasmacluster demi Cegah Penyebaran Covid-19
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menegaskan bahwa informasi itu merupakan kabar bohong atau hoaks.
Ia memastikan bahwa tersangka bernama Alfin masih berada di tahanan dan sedang menjalani pemeriksaan di Mapolresta Bandar Lampung.
“Tolong diluruskan bahwa yang beredar di sosmed itu hoaks," ucap Pandra dalam keterangannya.
Baca Juga: Dulu Niat Pensiun Jadi Idol di Usia 40 Tahun, Kini V BTS Mendadak Gagalkan Rencana karena Hal Ini
Tersangka berinisial AA saat ini sedang dalam proses penyidikan terhadap kasus penusukan Syekh Ali Jaber. Jika penyidikan sudah selesai, pihaknya akan memberi tahu lebih lanjut motif tersangka, yang saat ini diduga mengalami gangguan jiwa.
“Proses penyidikan ini kan tengah berjalan terus sejak penetapan tersangka kemarin, bahkan kemarin sudah dikirim SPDP. Pengiriman SPDP itu tentunya kami mengumpulkan bukti-bukti yang ada untuk kami rampungkan. Kami kirimkan SPDP ke Kejari Bandar Lampung," katanya.
Sementata itu, dalam keterangan Podcast di YouTube channel Deddy Corbuzier, Syekh Ali Jaber mengaku tidak dendam terhadap pelaku, saat disinggung oleh Deddy Corbuzier mengenai perasaannya saat kejadian penusukan tersebut.
Baca Juga: Ngaku Lagi Rindu, Bobby iKON Goda Penggemar di VLIVE, Balas Keinginan Fans untuk Jadi Pacarnya
“Saya jujur saja. Di saat kejadian nggak tahu ya rasa saya tuh adem. Jadi ndak merasa gelisah ndak merasa trauma, biasa saja, yang saya pikirkan menyelamatkan dia,” ujar Syekh Ali Jaber dalam penjelasannya mengenai perasaannya saat kejadian penusukan berlangsung.***
