Pinterest PHK Ratusan Karyawan, Ternyata Inilah Alasannya: Apakah Bangkrut?

- 2 Februari 2023, 13:00 WIB
Pinterest PHK Ratusan Karyawan, Ternyata Inilah Alasannya: Apakah Bangkrut?
Pinterest PHK Ratusan Karyawan, Ternyata Inilah Alasannya: Apakah Bangkrut? /lukasbieri/Pixabay

BANDUNGRAYA.ID – Pinterest PHK Ratusan Karyawan, Ternyata Inilah Alasannya: Apakah Bangkrut?.

Jumah PHK yang dilakukan Pinterest ini tepatnya kurang lebih 5 persen dari total karyawan yang sejumlah 4.000 orang.

Bukan termasuk dalam kategori badai PHK memang, lantaran 150 banding 4.000 merupakan jarak angka yang cukup jauh.

Pinterest yang merupakan platform pencarian gambar di Amerika Serikat, San Fransisco ini menyusul langkah PHK seperti sejumlah perusahaan teknologi lainnya.

Baca Juga: Pengumuman PPPK Guru 2022 Hari Ini di sscasn.bkn.go.id, Inilah Daftar Gaji PPPK Terbaru 2023

Kabar PHK tersebut diumumkan langsung oleh pihak manajemen Pinterest. Pemecatan ini ditujukan untuk karyawan di berbagai divisi.

“Kami membuat perubahan organisasi untuk lebih jauh mengatur kami untuk memenuhi prioritas perusahaan dan strategi jangka panjang kami,” kata pihak manajemen Pinterest kepada Reusters, Kamis, 2 Februari 2023.

Pihak manajemen juga menerangkan bahwa Pinterest akan mendukung semua karyawan yang terdampak PHK itu melalui pesangon dan sejumlah tunjangan lainnya.

Baca Juga: Info Makanan Khas Garut Paling Hits yang Wajib Dicoba Pecinta Kuliner, Sudah Icip-icip?

Selain Pinterest, sejumlah perusahaan teknologi pun melakukan PHK. Seperti hanlnya, Google Alphabet yang memecat 12 ribu karyawan.

Microsoft yang memecat 10 ribu karyawan. Meta yang merupakan induk Facebook memecat lebih dari 11 ribu karyawan.

Lalu Twitter, sejak perpindahan kursi CEO oleh Elon Musk, sedikitnya ada 3.700 karyawan yang dipecat.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Samsung S23 5G Lengkap: Kamera Paling Canggih, Baterai Awet! 2023 Hp Baru Nih

Menurut Musk, PHK dilakukan demi meningkatkan laba perusahaan, yang mana hasilnya akan ia pergunakan untuk mengembalikan dana yang telah dihutangnya lantaran membeli Twitter senilai 44 miliar dolar.***

Editor: Siti Resa Mutoharoh

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x