Baca Juga: Jakarta Catat Kasus Harian Tertinggi, Ini Update Corona di Indonesia per Hari Ini, 14 Januari 2021
"Beliau datang suatu hari setelah beliau ditusuk.. Sadar kah kita kalau beliau itu adalah pahlawan? Saat itu beliau punya pilihan tuk marah, berkoar-koar, lalu membuat rusuh dimana-mana. Tapi beliau memilih ke podcast saya bersama @gusmiftah tuk menenangkan masyarakat..tuk mendamaikan..tuk diam," tulis Deddy.
Pernyataan Deddy mengatakan bahwa Syekh Ali Jaber, yang sebelumnya ditikam pisau, datang tanpa pengawalan untuk hadir di podcast-nya.
Deddy juga mengatakan bahwa negara membutuhkan lebih banyak orang baik seperti Syekh Ali.
Baca Juga: Objek Wisata hingga Acara Hiburan di Garut Ditutup Sementara hingga 25 Januari 2021
Sebelum kematiannya, Sheikh Ali Jaber dilaporkan menerima perawatan karena sempat terkonfirmasi positif Covid-19.
Namun, penyebab utama kematian ulama karismatik tersebut bukanlah karena terifeksi Covid-19.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Ustaz Yusuf Mansyur mengenai kabar meninggalnya Syekh Ali Jaber melalui akun Instagram miliknya.***