Kartika Putri Melaporkan dr Richard ke Polisi Usai Review Produk Kecantikan, Begini Kronologinya

- 7 Februari 2021, 17:25 WIB
Potret Kartika Putri dan dr. Richard Lee.
Potret Kartika Putri dan dr. Richard Lee. /Kolase foto Instagram.com/@kartikaputriworld dan @dr.richard_lee

Awalnya ingin menyelesaikan masalah dengan baik-baik, baru-baru ini dr. Richard malah mendapat somasi dari Kartika Putri.

dr. Richard mengaku adanya review tersebut murni untuk mengedukasi masyarakat karena saat ini banyak kosmetik yang tidak memiliki izin BPOM banyak beredar.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Drama Mr. Queen Episode 18, Raja Cheoljong Dikabarkan Meninggal, Benarkah?

"Segitunya belain produk itu.. Btw dibayar berapa si mba? Mahal ya pasti? Kamu ada saham atau apa si?," tulis dr. Richard di Instagram Story-nya @dr.richard_lee, dikutip PRBandungRaya.com, Minggu 7 Februari 2021.

Dalam unggahanny tersebut dr. Richard menegaskan bahwa kandungan zat kimia dalam kosmetik yang di-endorse Kartika Putri tersebut konsentrasinya sangat tinggi dan berbahaya.

"Kadang gak ngerti dengan yang hatinya tertutup. Udah dikasih tahu itu produk ada kandungan hidroquinonnya 5,7 persen pula. Tinggi banget," lanjutnya.

Salah satu korban dari kosmetik tersebut, Shandy Chyntia Agustina memberikan pernyataannya di kanal YouTube dr. Richard.

Baca Juga: Andin Canggung Peluk Aldebaran, LINK LIVE STREAMING dan Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini 7 Februari

"Jujur... saya dan ibu saya dulu pengguna helwa.. komplit sampe serum2 nya juga.. ternyata tercerahkan dengan YT nya dr. Richard Lee.. klo ternyata positif Hydroquinon 5.7 persen," tulisnya.

"Sedangkan batas aman penggunaan yg saya baca hanya boleh 2 persen dan itu pun harus pengawasan dokter. Akhirnya saya berhenti pake produk helwa ini. Dan jeng.. jeng.. wajah menjadi hitam, gosong. Batas sampe tulang rahang. Leher saya gak knp2 karena gak pake cream apa2. Dan ibu saya pun juga sama," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah