Drama Joseon Exorcist Dihentikan Penayangannya, Ternyata Ini Penyebabnya

- 26 Maret 2021, 15:00 WIB
Drama Joseon Exorcist dikabarkan dihentikan penayangannya karena menuai kontroversi.
Drama Joseon Exorcist dikabarkan dihentikan penayangannya karena menuai kontroversi. /Dok. Soompi

PR BANDUNGRAYA - Drama Korea Joseon Exorcist resmi dihentikan penayangannya akibat kontroversi sejarah.

Drama Korea Joseon Exorcist tayang di stasiun tv SBS setiap Senin dan Selasa menggantikan Penthouse.

Drama Korea Joseon Exorcist berkisah di era Raja Taejong, Raja Dinasti Joseon yang ketiga.

Setelah berjalan dua episode, Joseon Exorcist kemudian dihentikan karena adanya kontroversi sejarah.

Baca Juga: Banjir Bandang hingga Longsor Terjadi di Sumedang, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Baca Juga: Usai Ramai Pernyataan Kiky Saputri soal Roasting, Video Sule Marahi Shandy Aulia Jadi Sorotan Lagi

Diketahui Joseon Exorcist tayang perdana pada 22 Maret 2021 lalu.

Kontroversi drama Joseon Exorcist dimulai karena adanya alat peraga dari Tiongkok.

Sebuah petisi resmi telah dibuat untuk menghapus Joseon Exorcist dari jadwal siaran SBS di situs resmi Blue House, kantor kepresidenan Republik Korea Selatan.

Sebagaimana dilansir PRBandungRaya.com dari Koreaboo, petisi tersebut diajukan dengan pernyataaan keprihatinan.

Baca Juga: Nekat Ganti Minuman Alkohol, Tiga Bersaudara Ini Malah Tewas Usai Minum Hand Sanitizer

Baca Juga: Mengaku Ragu soal Kinerja Presiden Jokowi, Amien Rais: Pemahaman dan Penguasaannya Masih Kabur

“Jika drama tersebut dikategorikan sebagai fantasi, maka mereka seharusnya membuat karakter baru. Mereka menggunakan tokoh sejarah yang nyata," tulis pernyataan resmi tersebut.

"Jika penonton asing menonton drama ini, mereka akan berpikir bahwa penggambaran karakter era Joseon dalam drama itu nyata,” lanjutnya.

Pihak Blue House mengajukan petisi ini tidak hanya mengubah fakta sejarah yang ada, tetapi juga mencegah sesuatu yang mungkin terjadi di masa depan.

Blue House juga meminta para aktor untuk lebih selektif memilih peran drama.

"Meminta para aktor yang memilih untuk tampil dalam drama dengan masalah yang begitu problematik," tulis pernyataan Blue House.

Baca Juga: Mengaku Ragu soal Kinerja Presiden Jokowi, Amien Rais: Pemahaman dan Penguasaannya Masih Kabur

Sebelumnya, Joseon Exorcist menampilkan sebuah adegan yang menunjukkan berbagai alat peraga Tiongkok.

Drama Joseon Exorcist kemudian mendapat lebih banyak sorotan publik karena penggambaran mereka yang tidak akurat tentang sejarah Korea Selatan.

Menyusul reaksi negatif tersebut, pengiklan mulai menarik diri dari drama tersebut, yang mengakibatkan keputusan SBS untuk menghentikan penayangan episode minggu ini.

Sementara itu, pihak SBS telah mengeluarkan pernyataan resmi terkait penghentian siaran drama Joseon Exorcist.

Berikut ini pernyataan SBS terkait keberlanjutan drama Joseon Exorcist sebagaimana dilansir PRBandungRaya.com dari Soompi.

"Kami memberi tahu Anda tentang posisi SBS di Joseon Exorcist.

Baca Juga: Rendy Pandugo Mantap Go Internasional, Rilis Mini Album SEE YOU SOMEDAY

Karena SBS sangat menyadari parahnya situasi saat ini (mengenai drama), kami telah memutuskan untuk mengakhiri kontrak hak siar kami untuk "Joseon Exorcist" dan membatalkan semua siaran drama.

Saat ini, SBS telah membayar sebagian besar biaya untuk hak siar drama tersebut, dan perusahaan produksi telah menyelesaikan 80 persen pembuatan film.

Meskipun kami prihatin dengan kerugian finansial yang ditimbulkan oleh jaringan penyiaran dan perusahaan produksi, serta kesenjangan dalam pemrograman kami, SBS merasa memiliki tanggung jawab yang berat sebagai jaringan penyiaran publik, dan kami memberi tahu Anda bahwa kami telah memutuskan untuk membatalkan program,".***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Soompi dan Berbagai Sumber. Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah