Namun Mama Rosa masih tak mau mempercayai Andin.
Padahal Pak Sumarno juga telah memberikan kesaksiannya pada Mama Rosa.
Tak kehabisan akal, Andin pun teringat soal lipstik yang dia temukan.
Sebelumnya, Andin mengorek-korek informasi soal lipstik.
Tapi, nihil pada teman Roy, namun tak ada yang tahu satu pun soal lipstik itu.
Andin nekad meminta masuk ke dalam kamar Mama Rosa.
Tujuannya adalah menanyakan lipstik yang dicari untuk membuka tabir.
Meski merasa takut dan khawatir, Andin memberanikan diri menanyakan apakah lipstik tersebut milik Mama Rosa atau bukan.
Namun sayangnya lipstik tersebut ternyata bukan milik Mama Rosa.
Sepulangnya dari rumah Mama Rosa, Andin kemudian bercerita pada Al soal lipstik tersebut. Al merasa kesal lantaran Andin terus-terusan memikirkan pemilik lipstik tersebut.