Dituding Ikut Promosikan RUU Ciptaker, Ardhito Pramono Sampaikan Maaf, Akui Akan Kembalikan Honornya

- 14 Agustus 2020, 13:07 WIB
Ardhito Pramono.*
Ardhito Pramono.* /SONY MUSIC/

Sebelum mengunggah video kampanyenya ke publik, Ardhito Pramono juga menuturkan bahwa pihak publicist-nya tidak menyebut adanya kepentingan politik dari kampanye tersebut.

Baca Juga: Bukan di Sekolah, Guru di Kota Bandung Mulai Gelar Kegiatan Belajar Tatap Muka di Rumah Siswa

Ardhito Pramono diberi tahu bahwa tujuan kampanye adalah untuk menciptakan ketenang masyarakat di tengah pandemi karena di masa mendatang akan ada lapangan pekerjaan.

"Saya diminta membuat tulisan sesuai dengan harapan saya," kata Ardhito Pramono.

"Saya jg bertanya, apakah ada hubungan dengan omnibus law? Jawabannya, tidak ada. Saya bertanya krn saya hanya musisi, gak paham politik dan tidak punya pengetahuan akan isu2 tersebut shgg saya tdk ingin digiring ke ranah yang tidak saya pahami," tutur dia.

Baca Juga: Dari Senam TikTok hingga Membuat Masker, Simak 5 Inspirasi Lomba 17 Agustus di Tengah Pandemi

Ardhito Pramono lantas mengajukan permohonan maaf pada kelompok masyarakat yang tengah berjuang untuk menolak RUU Ciptaker. Penyanyi sekaligus pemain film itu mengaku akan lebih peduli dan berhati-hati.

"Atas ketidaktahuan & seakan spt nirempati pd mereka yg sedang memperjuangkan penolakan RUU ini, saya mohon maaf," kata dia.

Sementara itu, seiring dengan dikeluarkannya klarifikasi serta permohonan maafnya, Ardhito Pramono akan mengembalikan upah yang ia terima dari unggahan kampanye tagar #IndonesiaButuhKerja.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x