Baca Juga: Ditemukan Tak Sadarkan Diri, Aktris Korea Selatan So In Hye Meninggal Dunia
Pengguna Twitter lainnya mengatakan, "#RIPJKRowling Menurut saya saat ini, dia jelas tidak akan mendengarkan atau berubah pikiran. Jadi hal paling terhormat yang dapat dia lakukan saat ini adalah dengan diam-diam menghapus Twitter-nya, berhenti menulis, dan pindah suatu tempat terpencil, di mana dia tidak bisa mengganggu siapa pun."
Karena banyak yang salah paham terhadap tagar tersebut, seorang penggemar membela JK Rowling dengan mengatakan, "Fakta bahwa tagar menjijikkan #RIPJKRowling sedang tren di platform yang berantakan ini, memberi tahu Anda semua yang perlu Anda ketahui tentang pola pikir TERF ini. Baca komentarnya. Jangan pernah minta saya untuk membenarkan posisi saya tentang hal ini lagi. Sakit. Cuma sakit. #IStandWithJKRowling."
Baca Juga: Chelsea Berhasil Kalahkan Brighton di Premier League, Frank Lampard: Saya Suka Etos Kerja Tim
Apa arti sebenarnya dari TERF ?
JK Rowling menyebutkan akronim itu dalam unggahan di blog pribadinya awal tahun ini, berikut tulisannya.
"Jika Anda belum tahu dan mengapa Anda harus? - 'TERF' adalah akronim yang diciptakan oleh aktivis trans, yang merupakan singkatan dari Trans-Exclusionary Radical Femist," tulis JK Rowling.
Penggemar lain awalnya bingung kenapa tagar RIPJKRowling masih trending di Twitter, hingga membuat beberapa orang percaya penulis JK Rowling meninggal dunia.
Banyak pengguna Twitter mengatakan bahwa platform media sosial itu benar-benar harus mengklarifikasi bahwa JK Rowling belum meninggal.***