Network
Baca Juga: Ada D.O. EXO hingga Ju Ji Hoon, 3 Aktor Korea Ini Buat Keputusan yang Mengejutkan Publik
Dia bekerja pada perusahan Grup Halgate, perusahaan teknologi multinasional. Salah satu karyawan Halgate, rekan Logan, mendapati ada dokumen yang keliru, kemudian mereka melapor pada atasannya.
Tidak lama setelah itu, kantor dikosongkan dan data tentang karyawan hilang, termasuk Logan. Keberadaan Logan tidak diakui sebagai karyawan perusahaan.
Saat akan meyakinkan keberadaannya di perusahaan Halgate melalui rekening bank, Logan dan Amy justru diculik oleh rekan kerjanya yang lain.
Dalam keadaan genting tersebut, Logan terpaksa membunuh penculik di depan Amy. Heran dengan reaksi dan kelihaian Logan dalam membunuh, Amy menanyakan masa lalu ayahnya.
Keadaan semakin membingungkan saat Logan mendapati karyawan lain sudah dibunuh. Logan meyakini ada konspirasi dari apa yang ia alami bersama sang putri.
Konspirasi tersebut berhubungan dengan penggulingan pemerintahan di Afrika untuk kepentingan perusahaan.
Baca Juga: Heboh Fenomena Matahari Bercincin Pelangi Dikaitkan dengan Pertanda Bencana, Ini Penjelasan BMKG
Logan yang merupakan mantan anggota CIA merasa perlu mengungkap hal tersebut, apalagi setelah Amy diculik oleh para penjahat perusahaan.
Namun, dia berada dalam posisi yang menguntungkan. Logan membawa dokumen penting yang sedang diburu para petinggi perusahaan untuk bisa menjalankan misinya.
