Network
BANDUNGRAYA.ID - Film Indonesia telah menunjukkan kemajuan yang sangat berarti dalam beberapa dekade terakhir.
Bukan hanya mampu menghasilkan karya berkualitas, beberapa film Tanah Air juga telah mulai diterima di pasar internasional berkat kisah menarik yang dihiasi dengan visual yang memukau.
Bahkan, sebagian di antaranya telah meraih penghargaan bergengsi di kancah perfilman internasional. Ragam film Indonesia dari berbagai genre telah membuktikan keunggulannya dengan memenangkan berbagai penghargaan di festival-festival film internasional.
Berikut adalah daftar film Indonesia yang telah mendapat pengakuan global dan layak untuk ditambahkan ke dalam daftar tontonan kamu!
1. Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas
Dibuat dari adaptasi novel Indonesia, "Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas" adalah hasil karya Eka Kurniawan yang kemudian diangkat ke layar lebar oleh Edwin, seorang sutradara yang sebelumnya mengarahkan film Posesif pada tahun 2017.
Film ini menampilkan para bintang terkemuka di Indonesia, termasuk Marthino Lio, Ladya Cheryl, Reza Rahardian, dan Ratu Felisha.
Dengan mengangkat tema kehidupan masyarakat yang diwarnai oleh budaya machismo pada era 1980-an, film aksi gelap komedi drama ini diputar di Locarno Film Festival, Swiss, pada bulan Agustus 2021 lalu, di mana berhasil meraih penghargaan dalam kategori film terbaik.
2. Penyalin Cahaya
Film ini mengisahkan seorang mahasiswa dalam genre drama misteri dan merupakan debut Wregas Bhanuteja sebagai sutradara film panjang. Sebelumnya, Bhanuteja telah meraih penghargaan di Cannes Film Festival 2016 untuk film pendeknya berjudul "Prenjak".
Sungguh pengalaman yang menakjubkan! Film ini berhasil tampil di Festival Film Busan, Korea, dan sempat dinominasikan dalam kategori film terbaik.
"Penyalin Cahaya" bercerita tentang Suryani (diperankan oleh Shenina Cinnamon) yang kehilangan ingatan dan terkejut melihat foto dirinya yang mabuk di pesta kemenangan teater universitas yang tersebar luas.
Dugaan perilaku buruk berdasarkan foto itu membuat Suryani kehilangan beasiswa, dia kemudian meminta bantuan dari seorang teman untuk mencari tahu apa yang terjadi di pesta tersebut.
3. Marlina : Si Pembunuh Dalam Empat Babak
Diperankan oleh pasangannya, Vino G Bastian, "Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak" pertama kali ditayangkan di Festival Film paling bergengsi di dunia, Cannes Film Festival 2017 di Prancis, dan kemudian ditayangkan di bioskop-bioskop di 18 negara termasuk Spanyol, Tiongkok, Inggris, Jerman, Italia, dan Malaysia.
Film ini memenangkan Grand Prize di Tokyo FILMeX. Disutradarai oleh Mouly Surya, film drama thriller ini mengisahkan tentang seorang janda bernama Marlina (diperankan oleh Marsha Timothy) yang menghadapi ancaman perampok di rumahnya di padang sabana Sumba, Indonesia.
Marlina memutuskan untuk mencari keadilan dengan memenggal kepala bos perampok yang menyerangnya.
Selama perjalanannya, ia bertemu dengan berbagai macam orang, sementara kepala Markus yang telah mati terus menghantuinya.
4. Turah
Film Indonesia berikutnya yang tayang di luar negeri adalah "Turah". Kisahnya berkisar tentang perlawanan orang-orang dari kelas bawah terhadap penindasan yang mereka alami.
"Turah" berhasil meraih penghargaan di Singapore International Film Festival sebagai Asian Feature Film Special Mention. Selain itu, film ini juga diputar di ACMI Cinema Federation Square, Melbourne, Australia.
5. Pengabdi Setan
Film Indonesia yang diputar di luar negeri berikutnya adalah "Pengabdi Setan". Ceritanya mengisahkan tentang sebuah keluarga yang menghadapi tantangan finansial dalam merawat ibu yang sakit.
Disutradarai oleh Joko Anwar, film ini juga ditayangkan di beberapa negara, termasuk Malaysia, Singapura, dan Amerika Serikat. "Pengabdi Setan" berhasil meraih penghargaan sebagai Film Horor Terbaik di Toronto After Dark Film Festival, Overlook Film Festival, dan Popcorn Frights Film Festival.
Itulah film Indonesia terbaik yang berhasil ditayangkan di luar negri, kita patut bangga terhadap hasil karya tanah air bisa ditayangkan di dunia film International.***
