Novita adalah Mahasiswi di salah satu Kampus ternama di Malang. Novita sendiri berasal dari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Pada tahun 2020, ketika pandemi berlangsung Novita tengah fokus untuk menyelesaikan studinya. Namun Novita memilih untuk tinggal di Surabaya, yakni tempat mantan kekasihnya. dari situlah kemudian hubungan toxic ini bermula.
Singkat cerita, Novita hamil dan kekasihnya diduga memintanya melakukan aborsi. Menurut Nofindra, saudaranya itu mendapat ancaman sehingga mau melakukan aborsi.
Baca Juga: Sebelum Bunuh Diri Novia Widyasari Menulis Surat Untuk Mamahnya, Dirinya Meminta Sang Ibu Ikhlas
Novita bersama kekasihnya melakukan aborsi di satu klinik di Banyuwangi. Lalu kembali ke Lumajang dengan membawa jasad bayinya untuk dikuburkan.
Saat melakukan aborsi, ternyata Novita harus menanggung semua biaya sendiri, hingga proses pemakaman bayinya. Menurut Nofindra, kekasih Novita sama sekali tak membantu.
Setelah kejadian itu, Novita mengalami depresi dan sering bertingkah aneh seperti menggendong bayi.
Setelah dibawa ke Psikiater, Novita harus mengkonsumsi obat-obatan untuk penenang. Singkatnya, Novita mengalami overdosis hingga meninggal dunia.
Saat terakhir hidupnya, Novita diketahui sempat meminta pertolongan kepada kekasihnya. Namun bukannya membantu, pacarnya justru merekam keadaan Novita yang tengah pingsan.