PR BANDUNGRAYA – Gempa dahsyat berkekuatan hingga 7.3 magnitudo mengguncang sejumlah luas wilayah di bagian timur Jepang pada malam hari Sabtu, 13 Februari 2021.
Kurang dari satu hari sebelum hari kasih sayang sedunia atau hari Valentine, pusat gempa tersebut berlokasi di lepas pantai Fukushima.
Gempa itu juga dilaporkan terjadi di dekat dengan tiga lokasi reaktor nuklir yang telah meleleh usai gempa dan tsunami hampir 10 tahun yang lalu.
Akibat dari gempa tersebut membuat listrik mati di hampir satu juta rumah di Fukushima dan jalan serta layanan kereta harus ditutup.
Baca Juga: Bansos BST Rp300 Ribu dari Kemensos Cair Lagi Februari 2021, Segera Login ke dtks.kemensos.go.id
Selain itu, penduduk lokal saat ini masih dikhawatirkan oleh gempa susulan dan tanah longsor yang memotong jalan utama di Prefektur Fukushima.
Sementara itu, badan meteorologi Jepang melaporkan gempa berkekuatan 7.3 magnitudo tersebut skalanya naik dari 7.1 magnitudo, dan tidak berpotensi tsunami.
Gempa tersebut juga terasa di sekitar wilayah Tokyo selama 30 detik sejak pukul 11.08 malam, namun guncangannya terasa paling hebat di Fukushima dan Miyagi.
Baca Juga: Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 Turun, Wali Kota Sebut Pandemi 19 di Kota Bandung Terkendali
Diketahui, gempa yang mengguncang Fukushima malam lalu terjadi hanya sekitar 3 pekan sebelum peringatan 10 tahun bencana gempa besar Jepang Timur dan bencana nuklir Fukushima yang sebelumnya mengguncang Hokkaido hingga wilayah Chugoku.
Gempa pada Sabtu malam juga menjadi pengingat mengenai gempa besar berkekuatan 8.9 magnitudo dan tsunami yang telah memporak porandakan Jepang pada tahun 2011 lalu.
Pada kejadian sebelumnya, hingga 16 ribu orang menjadi korban jiwa dan 164 ribu orang terpaksa harus mengungsi akibat bencana nuklir susulan di Fukushima.
Baca Juga: INFO CPNS 2021: Syarat Dokumen hingga Cara Pendaftaran di Portal SSCN
Selain itu, saat ini Jepang juga tengah mempersiapkan acara Summer Olympics atau Olimpiade Musim Panas yang rencananya akan dibuka pada 23 Juli 2021 setelah sempat diundur tahun lalu.
Usai gempa pada hari Sabtu, pihak Perdana Menteri Jepang telah mengontak perusahaan tenaga listrik Tokyo, Tepco yang mengoperasikan pembangkit nuklir di Fukushima untuk memastikan tidak ada kebocoran radiasi.
Berdasarkan laporan yang diterima pada Minggu dini hari, Tepco menyebutkan telah menemukan adanya air di sebagian kolam yang menyimpan bekas bahan bakar nuklir yang telah memercik ke kolam di dalam reaktor di mana bencana nuklir tahun 2011 terjadi.
Baca Juga: Angkat Bicara Soal Polemik Crazy Rich Helena Lim, Ini Penjelasan Sementara Wagub Ahmad Riza Patria
Tepco juga melaporkan adanya sedikit kebocoran tangki berisi air yang terkontaminasi di lokasi tersebut, namun kebocoran itu telah diatasi dalam jumlah kecil.
Terkait gempa malam hari Sabtu, sejumlah masyarakat melaporkan guncangan yang dirasakan dan beberapa rekaman saat kejadian terjadi dan saling menghimbau untuk terus berhati-hati terhadap reruntuhan maupun gempa susulan.***