PR BANDUNGRAYA – Ternyata Donald Trump bukan satu-satunya presiden yang terinfeksi virus saat pandemi.
Jauh sebelum Donald Trump memimpin, presiden Amerika Serikat ke-28, Woodrow Wilson pernah merasakan hal yang sama seperti Donald Trump.
Akan tetapi, Woodrow Wilson bukan terpapar virus Covid-19, melainkan flu Spanyol.
Baca Juga: Banjir Bandang Cianjur Belum Juga Surut, Harapan Warga: Semoga Cepat Reda dan Tak Ada Korban Jiwa
Pandemi flu Spanyol berlangsung dari tahun 1918 hingga 1920.
Para peneliti dan sejarawan meyakini bahwa flu Spanyol telah menginfeksi sekitar 1,8 miliar orang dan menewaskan sekitar 50 juta orang.
Dilansir Pikiranrakyat-bandungraya.com dari NBC News, Woodrow Wilson dan istrinya terinfeksi flu Spanyol saat berada di Paris, untuk merundingkan akhir dari Perang Dunia I pada April 1919.
Baca Juga: 3 Trik Jitu Menghasilkan Uang dari GTA 5, Manfaatkan Pasar Saham!
"Istri Wilson mampu menyembunyikan penyakitnya dengan membuat gelembung di sekelilingnya," ujar Thomas Schwartz, profesor sejarah di Universitas Vanderbilt.
Schwartz menjelaskan bahwa flu Spanyol yang menginfeksi Woodrow Wilson dan istrinya saat itu merupakan hasil dari kerja yang berlebihan.
Pasalnya Woodrow Wilson dikenal luas sebagai presiden Amerika Serikat yang gila kerja. Hal yang sama juga dilakukan oleh sang istri, Edith Wilson.
Baca Juga: Update Kasus Virus Corona Jakarta Hari Ini 3 Oktober 2020: Pasien Covid-19 Aktif Bertambah 155 Orang
Setelah beberapa bulan terinfeksi flu Spanyol, Wilson menderita stroke yang membuatnya kondisi tubuhnya semakin melemah.
Hal ini mempengaruhi kinerjanya sebagai presiden, dan caranya mengerjakan tugas-tugas negara.
Di sisi lain, Dondal Trump mengumumkan melalui Twitter pada Jumat, 2 Oktober 2020, bahwa dia dinyatakan positif Covid-19.
Baca Juga: Sinopsis Film Kite, Mengungkap Teka-teki Pembunuhan Orang Tua Sawa Tayang Malam Ini
"Lingkungan media yang sangat berbeda saat itu," kata Schwartz.
Siaran radio berita pertama di Amerika Serikat saat itu belum mengudara.
Oleh karena itu, surat kabar menjadi satu-satunya sumber informasi yang dimiliki publik.
Baca Juga: Sinopsis Film R.I.P.D Tayang Malam Ini di Big Movies GTV
"Dengan latar belakang Perang Dunia I, presiden Woodrow Wilson secara signifikan meremehkan pandemi 1918 yang menginfeksi seperempat orang di Amerika," ujarnya.
Seabad setelahnya, dunia mengalami nasib yang sama dengan pandemi Covid-19.
"Woodrow Wilson tidak pernah membuat pernyataan publik mengenai pandemi tersebut," ujar Patrick Maney, profesor sejarah di Boston College.
Baca Juga: Najwa Shihab Kena Semprot Politisi PDIP Dewi Tanjung yang Dianggap Telah Menyudutkan Pemerintah
"Akibatnya, itu salah satu bencana yang paling tidak diketahui publik," tutur dia.***