Sebabkan Negara Alami Krisis 'Resesi Seks', Ada Apa dengan Warga Korea Selatan, Jepang dan China?

- 28 November 2022, 15:08 WIB
Sebabkan Negara Alami Krisis 'Resesi Seks', Ada Apa dengan Warga Korea Selatan, Jepang dan China?
Sebabkan Negara Alami Krisis 'Resesi Seks', Ada Apa dengan Warga Korea Selatan, Jepang dan China? /AFP/Anthony Wallace

Dengan persentase kesuburan tersebut, Korea Selatan  menajdi negara dengan krisis Demografi terburuk di Dunia.

Namun ternyata 'resesi seks' tidak hanya dialami Korea Selatan saja, Jepang dan China pun alami krisis yang sama.

Angka kelahiran di Jepang alami penurunan yang akan menyebabkan perekonomian masa depan Jepang teranacam.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung 28 Hingga 30 November 2022, Persyaratan dan Harga Terbaru

Menurut data dari Institut Nasional Kependudukan dan Jaminan Sosial yang baru dirilis, penurunan itu terjadi karena ditemukan 17,3 persen pria dan 14,6 persen di Jepang memutuskan tidak berniat untuk melakukan pernikahan.

Melansir dari surat kabar Mainichi Shimbun, Profesor Sosiologi Universitas Chukyo,  Shigeki Matsuda mengatakan bahwa pemerintah Jepang telah bekerja untuk meningkatkan angka kelahiran dengan mencoba membantu mereka yang ingin menikah atau memiliki anak untuk memenuhi aspirasi mereka.

Hal yang sama terjadi di China. Negeri tirai bambu itu pun alami 'resesi seks' yang diakibatkan oleh turunnya angka kelahiran.

Melansir dari lama resmi media China, Global Times, Pemerintah China umumkan tingkat kelahiran pada tahun 2020 tercatat 8,52 per seribu orang. Selain itu, badan resmi pemerintah itu mencatat bahwa tingkat pertumbuhan alami populasi menyumbang 1,45 per seribu, nilai terendah dalam 43 tahun.

Pada Oktober 2022 Liga Pemuda Komunis China mempublikasikan 50 persen wanita muda yang tinggal diperkotaan enggan menikah.

Alasan warga Wanita China tidak ingin menikah dikarenakan tidak punya waktu dan energi untuk menikah hingga biaya pernikahan yang mahal, serta tidak ingin terbebani ekonomi saat memiliki anak menjadi faktor untuk tidak melakukan pernikahan.

Halaman:

Editor: Raabi Ghulamin Halim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x