Datangkan Tenaga Ahli, Desa Rancamanyar Gelar Musdes Bersama LPBI NU Jabar dan Save The Children

- 26 Mei 2023, 12:40 WIB
Datangkan Tenaga Ahli, Desa Rancamanyar Gelar Musdes Bersama LPBI NU Jabar dan Save The Children: Ini Pembahasannya
Datangkan Tenaga Ahli, Desa Rancamanyar Gelar Musdes Bersama LPBI NU Jabar dan Save The Children: Ini Pembahasannya /Dok. Pribadi/

BANDUNGRAYA.ID- Isu Perubahan Iklim dan Gender menjadi tantangan bersamaan dengan era Globalisasi dan Bonus Demografi di Kabupaten Bandung.

Perubahan iklim merupakan fenomena global yang ditandai adanya perubahan suhu dan pola curah hujan.

Penyebab terbesar terjadinya perubahan iklim adalah meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca di lapisan atmosfer seperti karbon dioksida (CO2), metana (CH), dan nitrogen (NO) yang semakin meningkat.

Baca Juga: Cobain PEDAS nya! 5 Tempat Seblak Terenak di Bandung yang Wajib Dicoba, Inilah Rekomendasi Jajanannya

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Jawa Barat dan Save The Children hadir kepada masyarakat untuk turut serta mempersiapkan kelompok masyarakat agar Consent dan mengetahui segala bentuk penanggulangan terkait isu perubahan iklim, gender dan isu anak.

Bekerjasama dengan pemerintah Desa Rancamanyar, Musyawarah Desa (Musdes) tentang Adaptasi Perubahan Iklim pun digelar di aula Desa Rancamanyar Kecamatan Baleendah pada Jumat, 26 Mei 2023.

Para peserta musdes adaptasi perubahan iklim, bersama Kepala Desa Rancamanyar, Ketua LPBI NU Jawa Barat dan Narasumber
Para peserta musdes adaptasi perubahan iklim, bersama Kepala Desa Rancamanyar, Ketua LPBI NU Jawa Barat dan Narasumber Dok. Pribadi

Kegiatan Musdes Adaptasi Perubahan Iklim berbasis masyarakat diikuti 50 orang peserta yang terdiri dari beberapa kelompok masyarakat seperti pemerintah desa, Karang Taruna, PKK Desa, Kepala Sekolah, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta Kelompok Anak.

Maksud dari kegiatan ini adalah membangun kesadaran dan kesepahaman Masyarakat, Perangkat dan Lembaga Kelurahan, Karang Taruna dan atau Organisasi Kepemudaan, TP PKK dan atau Organisasi Perempuan lainnya, serta Kelompok Disabilitas terhadap adaptasi perubahan iklim di daerah yang rentan terhadap perubahan iklim.

LPBINU Jabar mendatangkan 2 tenaga ahli yang menjadi narasumber pada kegiatan musdes Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Masyarakat dan Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Gender, yaitu Dr. Deni Rosmansyah, S.H., M.Si dan Ilva Nurfitriati Effendi, S.H., M.Si.

“Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program Community Based Climate Change Adaptation (CBCCA)/Adaptasi Perubahan Iklim yang merupakan kerja sama antara LPBINU Jawa Barat dengan Save The Children Korea dan Save The Children Indonesia,” kata Ketua LPBINU Jabar, Dadang Sudardja, Jumat, 26 Mei 2023.

Dadang juga mengatakan bahwa nantinya dari 50 orang peserta yang hadir, 20 orang diantaranya akan diikutsertakan pelatihan secara berjenjang yang berfokus terhadap perubahan iklim yang terjadi di desa rancamanyar di mana nantinya para peserta ini diharapkan akan mampu melakukan edukasi mitigasi di lingkungannya dan menjadi fasilitator sekaligus penggerak di desa.

Kades Desa Rancamanyar, Dani Hamdani mengaku senang dan berharap bahwa kegiatan musdes ini bisa menjadi bekal bagi masyarakat Desa Rancamanyar dan pemerintah desa untuk bisa ikut andil beradaptasi terhadap perubahan iklim dan gender yang ada di desa Rancamanyar.

Sebagai informasi, kegiatan yang sama telah dilakukan di 9 Desa lain yang ada di Kabupaten Bandung seperti Desa Sudi, Mekarangi, Laksana yang termasuk Kecamatan Ibun, Bojongloa, Rancaekek Wetan, Kelurahan Rancaekek Kencana termasuk kecamatan Rancaekek. Kemudian Andir, Malakasari, Bojongmalaka yang termasuk dalam kecamatan Baleendah.***

Editor: Resa Mutoharoh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x