Network
Menurut keterangan Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI Jakarta - Jawa Barat Agung Yudhianto, ujicoba flyover Kopo selama satu pekan ini berjalan dengan lancar.
"Kami sudah melakukan evaluasi terkait pelaksanaan uji coba dan hasilnya pelaksanaan uji coba berjalan baik dan lancar," katanya sebagaimana dikutip Bandungraya.id dari Pikiranrakyat.com
Untuk diketahui, proyek flyover Kopo ini bernilai kontrak Rp288,76 miliar yang sumber dananya berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Konstruksi pekerjaan jalan layang tersebut dimulai sejak November 2020, dan rampung pada September 2022.
Fly over ini memiliki panjang 1,7 kilometer, terdiri atas jembatan 1,3 km dan frontage 0,4, dengan lebar 18 meter yang terdiri dari 4 lajur dan 2 jalur. Dengan begitu, flyover Kopo bakal menjadi jalan layang terpanjang kedua di Jawa Barat setelah jalan layang Prof Mochtar Kusumaatmadja atau Pasupati.
Flyover Pasupati memiliki panjang 2,9 kilometer yang menghubungkan bagian utara dan timur Kota Bandung.
Demikianlah respon warga yang meminta Flyover Rancamanyar dibangun karena suasana yang macet disela kabar Flyover Kopo yang segera di resmikan.***
