Network
BANDUNGRAYA.ID - Rumah Kentang Bandung, yang dulu terkenal dengan kisah mistisnya, telah berubah menjadi Roemah Kentang 1908, sebuah tempat makan yang sangat populer di Bandung.
Kisah angker tentang bau kentang, anak kecil masuk kuali, dan suara-suara misterius kini menjadi kenangan, karena investor berhasil mengubahnya menjadi destinasi kuliner terkemuka di kota ini.
Melansir dari akun Instagram @roemahkentang1908, berikut adalah fakta-fakta terbaru tentang Roemah Kentang Bandung:
1. Atmosfer Baru
Roemah Kentang Bandung 1908, yang terletak dekat dengan GOR Saparua, telah menghilangkan kesan angker. Interior yang estetik, bersih, dan indah dengan dinding putih, menciptakan suasana yang berbeda.
2. Pertahankan Keaslian Bangunan
Bangunan yang dibangun pada tahun 1907 - 1908 oleh I.J.S Schrieder masih mempertahankan banyak elemen fisiknya. Jendela besar, pintu besar, dan pilar besar, semuanya masih utuh, meskipun mengalami perubahan warna cat.
3. Peninggalan Berharga
Benda-benda kuno seperti piano, sepeda, dan TV kuno masih dipertahankan, menciptakan daya tarik tersendiri. Lantai lawasan dengan beragam motif juga menjadi elemen klasik yang menarik.
4. Konsep Ruang yang Berbeda
Keunikan Roemah Kentang Bandung terletak pada konsep berbeda di setiap ruangnya. Area depan menerapkan konsep industrial, area tengah dengan konsep modern, dan area dalam mengusung konsep kolonial.
5. Menu Peranakan Cuisine
Restoran ini menawarkan menu peranakan yang unik, mencakup masakan China, Melayu, Indonesia, Asia Tenggara, dan budaya Eropa yang dipengaruhi Belanda, Portugal, dan England. Rasa masakan tetap otentik.
6. Beragam Menu
Menu Roemah Kentang Bandung 1908 mencakup Boozy Lychee Tea, Dark Mojito, Reddis Royal, Teteh Tjantick, Rendang Baked Potato, Nasi goreng seribu pulau, Banana Puff, Fettucini Carbonara, Potato Zupa Soup, Nasi Rawon, dan banyak lagi.
