PR BANDUNGRAYA - Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) menjadi proses awal yang ditempuh setiap peserta didik sebelum melaksanakan kegiatan belajar di perguruan tinggi.
Pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, membuat berbagai kegiatan harus dilakukan secara daring, bahkan untuk ospek kampus pun dilakukan secara online.
Seperti halnya video ospek online yang viral di Twitter, yang memperlihatkan sosok Komisi Disiplin (Komdis) pada acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) 2020 yang menegur Mahasiswa Baru (Maba) yang melanggar peraturan.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Anies Dapat Instruksi dari 'KAMI' agar Lakukan PSBB Total Selama Beberapa Bulan?
Dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com dari video viral yang diunggah oleh salah satu pemilik akun Twitter bernama @Abid_yaa pada Selasa, 15 September 2020, unggahan berupa cuplikan video tersebut terjadi pada hari ke-2 PKKMB FIP UNESA yang disiarkan langsung.
Pada cuplikan video tersebut terdengar Komdis menyerukan kalimat 'Ikat Pinggang Diperlihatkan'. Komdis tersebut bernama Aditya Marino P.
"Ikat Pinggang diperlihatkan," ujar Komdis Aditya Marino P.
Selain itu,terlihat Komdis perempuan yang diketahui bernama Sonya Pramadita mengenakan kerudung coklat.
Pada video tersebut, salah satu Maba perempuan berkerudung dianggap melanggar peraturan karena tidak menggunakan ikat pinggang.
Alhasil para Komdis ramai membentak Maba secara daring mempertanyakan 'ikat pinggang' yang tidak dikenakan Maba tersebut.
"Kamu tau tata tertibnya enggak?" kata salah satu Komdis yang mirip dengan Arya Wiguna.
"Gak dibaca tata tertibnya," kata Komdis Sonya Pramadita menambahkannya.
Baca Juga: Tagar #RIPJKRowling Trending di Twitter, Benarkah Penulis Serial Harry Potter Itu Meninggal Dunia?
Sontak Maba tersebut merespon kemarahan Komdis yang menegurnya karena melanggar peraturan.
"Maaf ka," kata Maba tersebut.
Video tersebut ramai diperbincangkan dan diunggah ulang oleh warganet di Twitter.
Hal yang paling membuat warganet gaduh ketika melihat tangkap layar dari pemilik akun @rizkygmahdi mengenai aturan berpakaian PKKMB FIP UNESA.
Pada tangkap layar tersebut, terlihat akun @pkkmbfipunesa mengunggah dengan informasi seperti berikut.
"Untuk hari Rabu dan Jumat, 9 dan 11 September 2020, bahwa Maba yang berkerudung harus mengenakan kerudung polos persegi empat berwarna hitam (bukan rawis, bukan paris, tidak boleh menerawang), memakai peci standar hitam polos, mengenakan pin Garuda ukuran 3 cm, atasan lengan panjang berkerah, bermotif batik, rok wiru panjang dari pinggang hingga bawah berwarna hitam, dan bebas memakai atau tidak memakai ikat pinggang".
Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Wilayah Bandung Hari Ini, Selasa 15 September 2020
Melihat aturan tersebut, warganet di Twitter pun banyak merespon Komdis di PKKM FIP Unesa yang marah karena Maba tersebut melanggar aturan.
"Monmaap mau nanya, Fungsi dan nilai yang bisa diambil tiap ospek yang bentak bentak nyari kesalahan / kesalahan sepele adek adeknya itu apa ya?," kata pemilik akun @reputra.
"Mohon maaf kakak komdis di manapun berada, ga dibaca tata tertibnya?" kata pemilik akun @sannflour.
"Anak FKIP, IKIP dan KIP lainnya miris liat vidio iniLoudly crying face termasuk gue. Kenapa? Lah merekan kan senior dari Fakultas Ilmu Pendidikan yang notabenya adalah menjunjung tinggi etika pendidikan, cara mendidik dan mempunyai sejuta cara untuk membentuk karakter. So, bukan gitu caranya syg," kata pemilik akun @Depriliandini.
Baca Juga: Sanksi PSBB Total di Jakarta, Berkerumun Lebih dari 5 Orang Bisa Dikenai Denda hingga Rp 250.000
Namun, terdapat pula beberapa komentar warganet yang membela Komdis pada PKKMB UNESA 2020.
"Halo mohon maaf saya sebagai peserta pkkmb fip unesa, saya ingin memberitahu teman-teman semua bahwa yg dilakukan kating saya itu hanya sebagai didikan dan saya dan teman-teman pun tdk keberatan mendapatkan hukuman jika memang bersalah. Tolong jgn hujat, karena itu mmg tugas mereka sbg komdis," kata pemilik akun @aurlsbwyns.
"Teman teman ini komdis hanya melaksanakan tugas dengan sebagaimana mestinya, tolong jangan terlalu banyak komentar negatifnya ya. Dibuat bercanda sewajarnya saja jangan terlalu kasar. Nanti kalau mental mereka down terus tiap liat ikat pinggang trauma kan kasihan," kata pemilik akun @dendysuhara.
Namun hingga berita ini ditayangkan, tim Pikiranrakyat-bandungraya.com belum mendapatkan klarifikasi langsung dari pihak UNESA terkait aturan pakaian bagi seorang Maba tersebut.***