PR BANDUNGRAYA - Dalam komitmennya sebagai lembaga antirasuah, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggandeng lembaga daerah untuk memperkuat koordinasi dan supervisi.
Ketua KPK, Firli Bahuri menyatakan koordinasi dan supervisi antar aparat penegak hukum (APH) tersebut diperlukan dalam pemberantasan korupsi.
Dalam kesempatan itu, Ketua KPK menemui Kapolda Jabar, Irjen Pol Ahmad Dofiri dan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar, Ade Adhyaksa.
Selain itu, koordinasi dan supervisi oleh KPK dan APH lainnya juga mempercepat penyelesaian perkara tindak pidana korupsi.
“Kami mensupervisi instansi-instansi yang berwenang memberantas korupsi," kata Firli.
"Hal ini supaya ada percepatan penyelesaian penanganan perkara tindak pidana korupsi serta terciptanya kerja sama antarAPH,” tutur dia sebagaimana dilaporkan Pikiran-Rakyat.com.
Baca Juga: Tagar #AfganxJackson_MIA Trending di Twitter, Ternyata Afgan Rahasiakan Hal ini Selama 1 Tahun
Firli menyampaikan dalam penanganan kasus tindak pidana korupsi seringkali kasusnya tidak kunjung selesai, berulang kali, dan bahkan sampai berlarut-larut.
Menanggapi hal tersebut, Kapolda Jabar Ahmad Dofiri sepakat pentingnya koordinasi dan supervisi yang sasarannya adalah penanganan tindak pidana korupsi.