Network
BANDUNGRAYA.ID - Marc Klok fix tinggalkan Persib Bandung? Bongkar isi percakapan dengan Shin Tae-yong.
Rumor terbaru menghampiri pemain Persib Bandung, Marc Klok.
Pria kelahiran Amsterdam, Belanda ini disebut-sebut akan meninggalkan Persib Bandung dan memilih Timnas Indonesia.
Pada musim ini penampilan Marc Klok bersama Persib Bandung cukup impresif, ia selalu jadi andalan di lini tengah.
Namun sayangnya Marc Klok kerap kali absen membela Persib Bandung lantaran akumulasi kartu kuning yang membuatnya mendapat hukuman larangan bermain.
Di pertandingan Persib Bandung vs Bali United kemarin contohnya, Marc Klok hanya bisa melihat rekan-rekanya bermain di tribun stadion saja.
Baca Juga: Robert Alberts FIX Dipecat Persib? Bojan Malisic Minta Vlado Latih Maung Bandung
Baca Juga: UPDATE GEMPA BANTEN: Makin Banyak, Kini Seribu Lebih Rumah Rusak dari 123 Desa
Hal ini disebabkan karena Marc Klok mendapat kartu kuning saat Persib Bandung menghadapi Persita Tangerang di laga sebelumnya.
Ia bahkan tercatat menjadi pemain Persib Bandung yang paling banyak mengoleksi kartu kuning di musim ini bersama Ardi Idrus.
Total tujuh kartu kuning sudah diterima Marc Klok dari 16 penampilanya bersama Persib Bandung.
Peran vital Marc Klok di lini tengah tidak diimbang dengan kehati-hatian ia dalam melakukan pelanggaran yang bisa berbuah kartu kuning.
Absennya Klok, seperti saat menghadapi Bali United, terlihat cukup berdampak pada permainan Persib Bandung.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 16 Januari 2022, Cancer: Kerja Kerasmu Akan Berbuah!
Baca Juga: Jadwal TV Hari Ini, RCTI Minggu 16 Januari 2022: Ada Doraemon dan Ikatan Cinta, Jangan Terlewat!
Persib akhirnya harus mengakui keunggulan Bali United, setelah Stefano Lilipaly berhasil menggetarkan gawang Teja Paku Alam.
Terbaru Klok malah dikabarkan akan meninggalkan Persib, setelah tertangkap mengobrol dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong.
Ya, kemungkinan Klok akan menjadi pemain Persib selanjutnya yang diboyong Shin Tae Yong ke skuad Garuda.
Seperti diketahui, ketika para pemain Persib Bandung tengah berjuang untuk mendapatkan poin dari Bali United, Marc Klok hanya menjadi penonton karena ia harus absen akibat akumulasi kartu kuning.
Saat Shin Tae-yong sedang asyik menonton pertandingan Persib bandung vs Bali United, Marc Klok datang menghampiri pelatih Timnas tersebut.
Marc Klok dan Shin Tae-yong tampak terlihat akrab dan sedang membicarakan soal yang serius sehingga mengundang tanda tanya bagi netizen.
Kabarnya Shin Tae-yong hadir dalam pertandingan tersebut karena sedang dalam proses memantau calon pemain Timnas untuk bermain di Piala AFF U-23 2022.
Namun, banyak pertanyaan netizen apa yang sedang dibicarakan oleh Shin Tae-yong dengan salah satu pemain Persib Bandung kelahiran Belanda tersebut, apakah Klok akan terlibat dalam Piala AFF U-23 2022?
Klok akhirnya membongkar sedikit bocoran terkait perbincangannya terhadap pelatih Timnas asal Korea Selatan tersebut.
Pemain Persib Bandung yang sedang absen tersebut membuat postingan di akun Instagram miliknya @marcklok dikutip pada Sabtu, 15 Januari 2022.
“Senang mendengar proyek selanjutnya dari pelatih,” tulis @marcklok.
Sayangnya, Pemain yang berusia 28 tahun itu tidak membeberkan secara detail isi pembicaraan dengan Shin Tae-yong tersebut.
Berdasarkan isi postingan Klok, tampaknya Shin Tae-yong sedang berdiskusi tentang sebuah proyek baru bersama Klok di masa yang akan datang.
Yang bikin penasaran, proyek apa yang sedang didiskusikan oleh kedua orang tersebut? Sedangkan Klok sendiri juga enggan membeberkannya.
Diketahui bahwa Klok merupakan pemain kelahiran Belanda yang sudah dinaturalisasi oleh Indonesia.
Namun, dikabarkan bahwa salah satu pemain Persib Bandung tersebut belum ada kesempatan untuk membela Timnas Indonesia.
Setelah ditelusuri, Klok mempunyai garis keturunan Indonesia yang berasal dari kakek buyutnya yang lahir di Sulawesi Selatan.
Artikel ini perdana tayang di Jurnal Garut berjudul "Marc Klok Bakal Tinggalkan Persib Bandung, Alfeandra Dewangga Beri Sinyal Bakal Jadi Rekan Timnya?".
Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu harus menjalani syarat naturalisasi istimewa yang diajukan sejak 2019, makanya ia harus tinggal selama lima tahun di Indonesia.***(Darojat Yusup Hidayat/Jurnal Garut)
